Ramadan 2024
Puasa Pertama Ramadan 2024 Jatuh Pada Tanggal 12 Maret
Puasa pertama Ramadan 2024 akan jatuh pada tanggal 12 Maret 2024 menurut perkiraan Kalender Islam Global.
TRIBUNBENGKULU.COM - Puasa pertama Ramadan 2024 akan jatuh pada tanggal 12 Maret 2024 menurut perkiraan Kalender Islam Global.
Bulan Ramadan pada tahun 2024 sesuai kalender Hijriah merupakan tahun 1445 H.
Namun berbeda dengan Kalender Masehi yang berakhir pada tengah malam, pukul 00.00, Kalender Hijriah berakhir berdasarkan posisi astronomis.
Itu artinya, penanggalan Kalender Hijriah berakhir pada sore hari atau menjelang waktu Maghrib.
Sehingga membuat perhitungan kedua kalender tersebut berbeda, sehingga perhitungan tanggal dalam 1 tahunnya tidak sama.
Bagi umat Islam, waktu puasa pertama Ramadan 2024 mengikuti Kalender Hijriah bukan Kalender Masehi.
Waktu puasa pertama Ramadan setiap tahunnya akan selalu bergeser jika dilihat dari Kalender Masehi, meski sebenarnya waktunya tetap sama menurut Kalender Hijriah.
Di Indonesia, setiap tahunnya penetapan 1 Ramadan selalu menunggu sidang isbat yang melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag, duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.
Namun, jika dikutip dari NU Online, berdasarkan rukyatul hilal global, puasa pertama Ramadan 1445 H tahun 2024 akan jatuh pada 12 Maret 2024.
Baca juga: Awal Puasa 1 Ramadan 2024 Jatuh Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya di Sini
Masih dari sumber yang sama berdasarkan Rukyatul Hilal global, puasa Ramadan 1445 Hijriah akan berlangsung dalam 29 hari tepatnya pada 12 Maret 2024.
Sementara itu, menurut kalender Hijriah yang disusun berdasarkan sistem Ummul Qura yang digunakan Arab Saudi, awal puasa 2024 jatuh pada 11 Maret Kalender 2024.
Selanjutnya maka Idul Fitri akan jatuh pada 10 April Kalender 2024.
Berdasarkan metode yang digunakan ini, puasa Ramadan diperkirakan akan berlangsung selama 30 hari.
Sedangkan, Indonesia sendiri baru akan menetapkan awal puasa 2024 dan Idul Fitri 2024, melalui sidang isbat yang digelar pada akhir bulan Syaban.
Hal tersebut sesuai dengan Fatwa MUI Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
Dalam hal ini, Pemerintah Indonesia menggunakan metode rukyah dan hisab untuk menentukan permulaan bulan Ramadan.
Berikut adalah Kalender Hijriah yang berlaku untuk tahun 2024.
>>>KLIK DI SINI
Baca juga: Tinggal Menghitung Hari, Ini Jadwal Puasa Ramadan 2024 Sesuai Kalender Hijriah Indonesia
Cara Menentukan Awal Puasa
Untuk menentukan awal puasa ada perbedaan pendapat dari kalangan ulama, ilmuwan, pakar hisab rukyat dan berbagai organisasi Islam di Indonesia.
Adapun penetapan awak bulan puasa Ramadan terbagi menjadi dua metode yakni Rukyat dan Hisab
1. Metode Hisab
Metode Hisab sering disebut dengan metode observasi/mengamati hilal atau istikmal.
Metode Rukyat ini biasanya dilakukan umat islam yang menganut mazhab Hanafi, Syafi'i, dan Hanbali.
Mereka berpegang teguh pada firman Allah dalam surah Al-Baqarah ayat 185 berikut ini:
فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ
"Maka barangsiapa di antara kalian menyaksikan bulan maka hendaklah ia berpuasa (pada) nya."
Selain itu, para ulama juga berpedoman hadits yang Rasulullah SAW sebagai berikut:
صُومُوا لِرُؤْيَتِهِ وَأَفْطِرُوا لِرُؤْيَتِهِ فَإِنْ غُبِّيَ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا عِدَّةَ شَعْبَانَ ثَلَاثِينَ
"Berpuasalah kalian karena melihat hilal dan berbukalah kalian karena melihatnya. Jika kalian terhalang (dari melihatnya) maka sempurnakanlah bilangan Sya'ban menjadi tiga puluh hari." (HR. Bukhari, hadits no. 1776).
Jadi dapat disimpulkan bahwa penentuan awal bulan ramadan hanya bisa ditetapkan dengan melihat hilal atau menyempurnakan bulan Sya'ban menjadi 30 hari.
Baca juga: Hukum Puasa Tarwiyah dan Arafah Bila Digabung Utang Ramadan Bolehkah? Ini Penjelasan Ulama
2. Metode Hisab
Metode Hisab juga biasa digunakan oleh umat Islam untuk menentukan awal bulan puasa.
Metode Hisab ini dilakukan oleh bebeapa ulama seperti Ibnu Suraji, Taqiyyuddin al-Subki, Mutharrif bin Abdullah dan Muhammad bin Muqatil mengatakan awal puasa dapat ditetapkan menggunakan metode ini.
Metode Hisab merupakan perhitungan untuk menentukan posisi hilal.
Pernyataan ulama itu didasarkan pada firman Allah SWT dalam surah Yunus ayat 5 sebagai berikut:
هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ
"Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya, dan Dialah yang menetapkan tempat-tempat orbitnya, agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan (waktu)."
Ayat tersebut menyimpulkan jika Allah mensyriatkan kepada manusia untuk menggunakan hisab dalam menentukan awal dan akhir bulan dalam kalender hijriyah.
Rasulullah juga bersabda :
إِذَا رَأَيْتُمُوهُ فَصُومُوا وَإِذَا رَأَيْتُمُوهُ فَأَفْطِرُوا فَإِنْ غُمَّ عَلَيْكُمْ فَاقْدُرُوا لَهُ
"Jika kalian melihat hilal (hilal Ramadan) maka berpuasalah, dan jika kalian melihatnya (hilal Syawal) maka berbukalah. Jika kalian terhalang (dari melihatnya) maka perkirakanlah ia."
Selain itu, lebaran 2024 Tanggal Berapa?
Melansir dari Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023, dan Nomor 4 Tahun 2023 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024. Berdasarkan SKB tersebut, lebaran Idul Fitri jatuh pada:
1. Rabu, 10 April 2024
2. Kamis, 11 April 2024.
***
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co.
Puasa Pertama Ramadan
Ramadan 2024
Awal Puasa Ramadan 2024
1445 Hijriah
1 Ramadan
Kalender Hijriah 2024
Kalender Islam
| Kapan Waktu Puasa Pengganti Ramadhan? Catat Jadwal, Niat dan Tata Caranya! |
|
|---|
| Apakah Dress Shimmer Bisa Dicuci? Jangan Salah, Perhatikan 6 Hal Ini Agar Selalu Mengkilap |
|
|---|
| Jelang Lebaran Ada 9.233 Kendaraan Lintasi Tol Bengkulu - Taba Penanjung |
|
|---|
| Hasil Sidang Isbat Kemenag Idul Fitri 2024, 1 Syawal 1445 H Jatuh Pada Rabu atau Kamis? Cek di Sini |
|
|---|
| Resep Lontong Sayur Enak dan Gurih, Makanan Khas Pagi Hari Saat Lebaran Idul Fitri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Hilal-di-Mess-Pemda-Bengkulu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.