Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Boltim

Teganya Pasutri di Boltim, Bunuh Bocah 8 Tahun Demi Incar Perhiasan, Padahal Korban Masih Keluarga

Teganya pasangan suami istri di Desa Tutuyan, Boolang Mongondow Timur (Boltim), Provinsi Sulawesi Utara.

Editor: Kartika Aditia
TribunManado.com/Kolase
Kolase Terduga Pelaku (kiri dan kanan) dan Bocah 8 Tahun yang Ditemukan Tewas di Boltim (tengah). Teganya Pasutri di Boltim, Bunuh Bocah 8 Tahun Demi Incar Perhiasan, Padahal Korban Masih Keluarga 

Belasan keluarga datang ke RS Bhayangkara untuk menanti proses otopsi selesai.

Informasi yang diperoleh Tribunmanado.co.id, jenazah diotopsi sejak pukul 07.00 Wita.

Hal itu berdasarkan keterangan dari salah satu tenaga medis di RS Bhayangkara Manado.

"Tadi otopsi mulai pukul 07.00 Wita," kata dia.

Ia mengatakan kondisi korban memang mengenaskan.

"Tidak bisa digambarkan lagi," ucapnya.

Adapun proses otopsi bocah yang tewas mengenaskan tersebut memakan waktu sekitar empat jam lamanya.

Salah satu tenaga medis di RS Bhayangkara Manado mengatakan otopsi dimulai pada pukul 07.00 Wita hingga pukul 11.00 Wita.

"Otopsinya kurang lebih empat jam tadi," kata dia.

"Tapi laporan yang masuk ke kami jenazah korban sudah datang sejak pukul 02.00 Wita," ujarnya.

Saat ini jenazah korban sudah dikembalikan ke keluarga untuk dimakamkam di Kabupaten Boltim.

Kronologi Penemuan Jasad 

Tilfa Azahra Mokoagow sebelumnya sempat dinyatakan hilang.

Setelah dilakukan pencarian, ia akhirnya ditemukan warga dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam kondisi meninggal dunia di kebun kelapa milik warga.

Korban diketahui anak dari Kabid Binamarga Dinas PU Kabupaten Boltim.

Korban ditemukan sekitar Jam 19:00 WITA di perkebunan kelapa yang berjarak sekitar 300 meter dari pemukiman warga di Desa Tutuyan III, Boltim, Sulut.

"Ditemukan sekitar habis sholat Isya oleh warga atas nama Unge," Ucap Amrin Palutungan yang merupakan Kordinator Tim Koordinasi Cepat BPBD Boltim ke Tribunmanado.co.id Kamis (18/01/24).

Amrin mengatakan korban ditemukan dalam kondisi yang memprihatinkan karena bagian kepala terpisah dengan badan.

"Korban ditemukan dengan kondisi kepala dan badan terpisah dan beberapa periasan hilang," Ucapnya

Amrin juga mengatakan berdasarkan keterangan keluarga korban meninggalkan rumah sekitar Jam 11:00 WITA.

Sekarang jenazah korban sedang berada di Puskesmas Tutuyan.

"Untuk sekarang jenazah sudah di antar ke Puskesmas," ucapnya.

Bupati Boltim Sampaikan Turut Berduka

Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto turut Berduka dan meminta Kapolres mengusut tuntas kasus pembunuhan yang menimpa putri dari Kabid Binamarga PU boltim tersebut.

"Saya mewakili pemkab dan Pribadi turut berbelasungkawa terhadap kejadian ini, ini kejadian yang cukup besar yang pernah terjadi di Boltim dan kami serahkan ke pihak Berwajib, saya meminta kepada Kapolres untuk segara mengusut tuntas kasus ini," Ucap Bupati.

Kini, terduga pelaku pembunuhan anak di Kabupaten Boltim, Sulawesi Utara sudah ditangkap polisi.

Saat ini sedang diperiksa di Polres Boltim.

Polisi langsung melakukan penangkapan setelah mengetahui pelakunya.

"Tak sampai 1x24 jam, pelaku sudah kita amankan," ujar Kasat Reskrim Polres Boltim Iptu Deni Tampenawas, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Siasat Licik Pelaku Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Boltim, Pura-pura Cari Korban Untuk Kelabuhi Polisi

 

 

Sumber: TribunManado.com

Dapatkan informasi lainya di GoogleNews: Tribun Bengkulu

 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved