Kecelakaan di Tol Bengkulu

Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Bengkulu Belum Terungkap, Polisi Sebut CCTV Jalan Tol Mati

Penyebab kecelakaan maut yang terjadi di jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung pada Kamis (25/1/2024) malam hingga Senin (29/1/2024) belum terungkap.

|
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Yunike Karolina
Suryadi Jaya/Tribun Bengkulu
Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah Iptu Wiyanto mengungkapkan, penyelidikan kasus kecelakaan maut di jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung terhambat CCTV. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Penyebab kecelakaan maut yang terjadi di jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung pada Kamis (25/1/2024) malam hingga Senin (29/1/2024) belum terungkap. 

Satlantas Polres Bengkulu Tengah saat ini juga terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas pengemudi dan nomor polisi truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. 

Diketahui, setelah ditabrak dari belakang oleh kendaraan Honda Jazz, mobil truk berwarna hijau dengan muatan tersebut kabur meninggalkan lokasi. 

Meski di gerbang tol Bengkulu-Taba Penanjung terdapat kamera pengawas (CCTV) namun tidak mampu dengan jelas menunjukan nomor polisi dari mobil truk yang terlibat kecelakaan maut tersebut. 

"Setelah kejadian, kita sudah bersurat langsung ke pihak Tol Bengkulu-Taba Penanjung, untuk meminta bantuannya agar bisa melacak nomor polisi dari truk itu, tetapi hingga saat ini belum ada balasan," ungkap Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah Iptu Wiyanto, Senin (29/1/2024). 

Saat melakukan olah TKP, pihak kepolisian pun sempat meminta video dari kamera CCTV, namun saat diperbesar, nomor polisi truk tersebut tidak terlihat. 

"Nah untuk CCTV yang di lokasi kejadian, tepatnya di kilometer 7, dari informasi yang kita terima dalam keadaan rusak dan mati, sehingga kita tidak bisa mengetahui kronologi pasti kecelakaan ini," jelas Wiyanto. 

Dengan sedikitnya saksi, dan kondisi pengemudi kendaraan Honda Jazz yang saat ini belum bisa dimintai keterangan, menambah kesulitan pihak kepolisian dalam mencari penyebab pasti kecelakaan. 

"Jika pihak perusahaan atau perorangan yang merupakan pemilik mobil truk tersebut mengetahui hal ini, kami imbau untuk menyerahkan diri, agar kasus ini bisa selesai dengan baik," kata Wiyanto. 

Baca juga: Postingan Terakhir Memi Sanjaya Putri, Unggah Momen saat Masuk Tol Bengkulu Sebelum Tewas Kecelakaan

Kronologi Kecelakaan

Kronologi kecelakaan di jalan Tol Bengkulu Taba-Penanjung yang menyebabkan pengemudi dan penumpang mobil tak sadarkan diri, Senin (25/1/2024) malam. 

Kecelakaan tersebut melibatkan satu unit mobil Honda Jazz dengan nomor polisi BD 1776 GC yang menabrak bagian belakang truk lohan warna hijau. 

Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah Iptu Wiyanto mengungkapkan, mobil Honda Jazz yang dikendarai oleh Aji Satria (22) warga asal Kelurahan Hujan Mas Atas Kecamatan Hujan Mas Kabupaten Kepahiang melaju dari arah Taba Penanjung menuju Kota Bengkulu

Saat tiba di kilometer 7, mobil Honda Jazz yang melaju dengan kecepatan tinggi diatas 90 kilometer per jam tersebut menabrak bagian belakang truk yang berada di depannya. 

Kemudian, Honda Jazz tersebut terhenti di jalur satu ruas tol dengan kerusakan berat pada bagian depan mobil dan kaca depan pecah. 

Sedangkan, mobil truk yang ditabrak sempat menepi ke ruas kiri jalan tol, namun dengan alasan yang tidak diketahui, mobil truk tersebut kabur meninggalkan lokasi kejadian. 

Saat petugas Tol Bengkulu-Taba Penanjung dan pihak kepolisian tiba di lokasi kecelakaan, mobil truk yang ditabrak tersebut sudah tidak dapat ditemukan. 

"Kita belum mengetahui pasti apa penyebab mobil Honda jazz ini bisa menabrak bagian belakang truk itu, apakah tidak melihat atau truknya yang melakukan pengereman mendadak, saat ini sedang kita dalami kembali," ujar Wiyanto, Jumat (26/1/2024). 

Wiyanto pun mengimbau kepada seluruh pengendara yang melintas di jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung untuk mematuhi batas kecepatan kendaraan. 

"Kepada seluruh pengendara kami mengimbau untuk mematuhi seluruh rambu-rambu lalu lintas, termasuk kecepatan saat di jalan tol, minimal 60 kilometer per jam dan maksimal 80 kilometer per jam," kata Wiyanto. 

Penumpang Honda Jazz Meninggal

Penumpang Honda Jazz yang alami kecelakaan di Tol Bengkulu - Taba Penanjung, Memi Sanjaya Putri (25) warga asal Desa Sekayun Kecamatan Bang Haji Kabupaten Bengkulu Tengah meninggal dunia, Jumat siang (26/1/2024).

Korban sebelumnya sempat dirawat di ruang ICU Rumah Sakit dr. M Yunus (RSMY) Bengkulu.

Sejak terjadinya kecelakaan hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia siang ini, korban memang dalam keadaan kritis.

Saat TribunBengkulu.com mengkonfirmasi kepada pihak rumah sakit, pagi sekitar pukul 10.30 WIB, korban Memi dinyatakan masih dirawat di ruang ICU.

Sedangkan siang ini, pihak rumah sakit membenarkan bahwa korban atas nama Memi sudah dinyatakan meninggal dunia.

Jenazah korban sudah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka, yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah.

"Iya sudah meninggal dan dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka," kata salah satu petugas rumah sakit.

Atas meninggalnya korban, media sosial korban juga sudah dibanjiri ucapan duka dari teman-teman korban.

Sementara itu untuk kondisi korban yang membawa mobil atas nama Aji Satria (22) warga Hujan Mas Kabupaten Kepahiang masih dirawat di ruang Seruni Rumah Sakit RSMY Bengkulu.

Pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban masih membutuhkan perawatan di rumah sakit.

"Kalau yang laki-laki sudah dipindahkan ke ruang Seruni tadi malam," jelas petugas rumah sakit.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved