Ayah Bunuh Anak Tiri

Detik-detik Penangkapan Pembunuh Anak Tiri di Bengkulu Tengah, Polisi Sempat Lepas Tembakan

Dua hari buron, pelarian Su, pembunuh anak tiri di Desa Talang Empat, Karang Tinggi, Bengkulu Tengah berakhir, pada Jumat (7/11/2025).

Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Yunike Karolina
Suryadi Jaya/TribunBengkulu.com
AYAH BUNUH ANAK TIRI - Dua hari buron, pelarian Su, pembunuh anak tiri di Desa Talang Empat, Karang Tinggi, Bengkulu Tengah berakhir, pada Jumat (7/11/2025). SU ditangkap di sebuah pondokan di tengah perkebunan, dalam kondisi lemah. 

Ringkasan Berita:
  • Pembunuh anak tiri di Desa Talang Empat, Karang Tinggi, Bengkulu Tengah ditangkap polisi pada Jumat 7 November 2025
  • Pelaku pembunuh anak tiri insial Su ditangkap di sebuh pondok perkebunan dalam kondisi lemah
  • Kasat Intelkam Polres Bengkulu Tengah, Iptu Hendri Elen Dagrasa, mengungkapkan, proses pencarian pelaku telah dimulai sejak Kamis (6/11/2025)

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH – Setelah dua hari buron, pelarian Su, pelaku pembunuhan anak tiri di Desa Talang Empat, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, akhirnya berakhir.

Ia ditangkap pada Jumat pagi (7/11/2025) di sebuah pondokan di tengah perkebunan, dalam kondisi lemah dan masih membawa senjata tajam di pinggangnya.

Pemetaan Dimulai Sejak Kamis

Kasat Intelkam Polres Bengkulu Tengah, Iptu Hendri Elen Dagrasa, mengungkapkan, proses pencarian pelaku telah dimulai sejak Kamis (6/11/2025). 

Tim gabungan kepolisian melakukan pemetaan area menggunakan drone untuk mempersempit lokasi persembunyian pelaku.

“Berawal dari kemarin sudah kita lakukan pemetaan menggunakan alat drone. Malamnya kita dapat informasi pelaku sempat meminta makan dan rokok ke warga sekitar,” jelas Iptu Hendri kepada TribunBengkulu.com.

Namun karena takut, warga hanya berani memberikan rokok tersebut melalui ventilasi rumah, lantaran pelaku masih terlihat membawa senjata tajam.
Pagi harinya, pencarian kembali dilanjutkan.

“Pagi tadi kita upayakan, apalagi kasus ini sudah menjadi atensi Kapolda dan Kapolres Bengkulu Tengah,” sambungnya.

Dengan bantuan warga, tim gabungan bergerak menyusuri perkebunan dengan berjalan kaki sambil memantau dari udara melalui drone.

Hasilnya, mereka menemukan tanda-tanda keberadaan pelaku di sebuah pondokan darurat dari seng dan kayu di tengah semak belukar.

Tegangnya Penangkapan di Pondokan

Kanit Kamneg Satintelkam Polres Bengkulu Tengah, Ipda Rodi Pasha, memimpin langsung proses penangkapan tersebut.

Ia menceritakan bagaimana timnya membagi dua kelompok untuk melakukan penyisiran di area yang tertutup rimbun semak.

“Setelah dapat instruksi dari Kasat Intelkam, kami langsung menyisir lokasi. Di sana kami temukan bekas bakaran kayu dan pondokan kecil. Saat saya dekati, pelaku terlihat sedang duduk dengan golok di pinggangnya,” kata Ipda Rodi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved