Santri di Kediri Tewas Dianiaya

Pesan Pilu Santri Asal Banyuwangi Minta Dijemput Dengan Ibu Sebelum Tewas Dianiaya di Ponpes Kediri

Pesan tulisan yang disampaikan lewat WA itu pun tak banyak. Sangat singkat yang diminta anaknya itu hanya ingin dijemput dari pondok.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Ibunda Korban (Kiri) dan Chat Korban ke Sang Ibu (Kanan). Pesan Pilu Santri Asal Banyuwangi Minta Dijemput Dengan Ibu Sebelum Tewas Dianiaya di Ponpes Kediri 

Hingga akhirnya ia pun bercerita bahwa Bintang meninggal dunia akibat dikeroyok dan dianiaya.

Minta Bantuan Hotman Paris

Atas kasus kematian sang putra, Suyanti pun memviralkannya di media sosial.

Tak cuma itu, Suyanti juga minta bantuan ke pengacara kondang Hotman Paris.

Sembari menangis, Suyanti mengurai curhatan ke Hotman Paris lewat video singkat.

"Assalamualaikum Bang Hotman Paris, saya ibunya BBM, korban pengeroyokan di pondok pesantren hingga menyebabkan meninggal dunia anak saya. Tolong bantuannya untuk diusut tuntas supaya mendapatkan keadilan anak saya," imbuh Suyanti.

Diungkap Suyanti, hingga kini pihak pondok pesantren belum ada yang menghubunginya.

Suyanti masih menunggu itikad baik dan penjelasan dari pihak pesantren untuk menjelaskan penyebab sang putra tewas mengenaskan.

"Pihak pondok tidak ada yang menghubungi saya, enggak ada kata maaf sama sekali ke saya, hanya melalui kakak saya. Tolong saya bapak Hotman Paris, tolong saya," ujar Suyanti.

Pesan dan permintaan tolong yang dilayangkan Suyanti rupanya telah didengar Hotman Paris.

Melalui unggahan terbarunya, Hotman Paris pun mengaku akan segera membantu Suyanti dan keluarga guna mengusut penyebab kematian Bintang.

"Halo Kapolres Kediri gimana ini??? Anaknya menjadi korban penganiayaan hingga meninggal, di salah satu Pondok Pesantren di Kediri. Tapi pihak Pondok Pesantren terkesan tdk peduli tdk bertanggungjawab dan tdk menghubungi ibu Korban.? Apa benar begini???" tulis Hotman Paris.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved