Istri di Sumsel Potong Alat Vital Suami

Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya

Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Lisa Yati saat Diperiksa (kiri) dan TKP Kejadian (Kanan). Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya 

- Mengalami depresi karena mempengarungi kondisi mental

- Perbedaan saat buang air kecil.

Saat penis dipotong, buang air kecil harus dilakukan sambil berjongkok atau duduk seperti wanita.

Meskipun buang air kecil duduk memang lebih tuntas mengeluarkan urine pria, namun bisa dibayangkan kerepotan awal yang ditimbulkan akibat perubahan ini.

Kondisi RH

Kondisi terkini RH (33) warga Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan usai alat vitalnya dipotong sang istri Lisa Yati (33).

Diketahui, korban kini tinggal di rumah keluarganya di Jambi, karena pasca kejadian langsung dilarikan ke RSUD Jambi untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Kanit Reskrim Polsek Bayung Lencir Iptu Eko Purnomo mengatakan, saat itu korban pertama kali dibawa ke RS Bayung Lencir, namun karena luka terpotongnya parah sehingga dirujuk lah ke RSUD Jambi.

"Kondisi korban sangat memprihatinkan karena sama sekali tak memiliki alat vital. Hal itu karena saat kejadian pelaku memotong batang penis suaminya tanpa tersisa," jelasnya.

Eko menambahkan, pasca menjalani perawatan di RSUD Jambi, petugas sudah dapat berkomunikasi dengan Rian.

Sementara ini korban tinggal di kediaman keluarganya di kawasan Mastong, Jambi untuk rawat jalan.

"Sekarang sudah rawat jalan disana (di Jambi), sudah keluar dari rumah sakit. Karena di sana ada rumah keluarganya. Jadi dia tinggal di sana untuk rawat jalan," bebernya.

Sementara itu, Kades Simpang Bayat Fatur Rohman menambahkan saat ini kondisi korban sudah membaik meskipun masih harus perlu pengobatan setiap hari.

"Alhamdulillah, saat ini kondisi korban sudah membaik. Korban saat ini berada di Jambi pada rumah saudaranya, korban masih membutuhkan perawatawan karena sedang rawat jalan,"ujarnya.

Dari keterangan warga, belum lama ini suaminya itu kerja atau merantau di daerah Pekanbaru. Jadi baru beberapa bulan pulang ke desa.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved