Istri di Sumsel Potong Alat Vital Suami

Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya

Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Lisa Yati saat Diperiksa (kiri) dan TKP Kejadian (Kanan). Nasib RH Usai 'Pusakanya' Dipotong Istri di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi, Ini Penjelasan Dampaknya 

"Kalau dari informasi dia ribut karena cemburu, untuk lebih detailnya masih ditangani pihak kepolisian,"ungkapnya.

Marahnya Lisa Potong Bagian Sensitif Suami

Marahnya Lisa Yati (33) lihat foto hasil test pack pelakor hingga nekat potong bagian sensitif sang suami

Lisa Yati diketahui tega memotong alat vital suaminya yang bernama RH (33) di Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Sempat kabur setelah melakukan perbutannya, kini Lisa telah diserahkan oleh pihak keluarga ke Polsek Bayung Lencir.

Dihadapan petugas, ibu tiga anak ini sempat kabur ke Muara Enim selama beberapa hari.

Dengan terisak, pelaku menjelaskan alasannya kenapa nekat melakukan aksi KDRT tersebut.

Dirinya mengungkapkan kesedihan mendalam serta penyesalan atas perbuatannya.

Pelaku menyebutkan jika sebelum kejadian, Kamis (22/3/2024) malam sekitar pukul 19.00 - 23.00 WIB dirinya dan korban cekcok setelah suaminya tersebut mengaku ingin menikah lagi.

Terlebih wanita lain yang hendak dinikahi korban adalah orang yang tak jauh tinggal dari rumahnya dan kini telah hamil.

"Kami cekcok pak, dari jam 7 sampai jam 11 malam. Hati saya terluka, karena dia (korban) ngomong seperti agar saya bisa berdamai dengan dia, menerima perempuan itu," ujarnya sambil menangis.

Pelaku pun sempat menerima apa yang dikehendaki suaminya.

Korban juga meminta dirinya menelpon wanita lain tersebut untuk memastikan keseriusan dari niatnya tersebut.

"Jadi saya telpon gak diangkat pak. Jadi dia (korban) yang telpon melalui HP dia, tetap tidak mau diangkat perempuan itu. Lalu dichatnya untuk angkat telepon dan bilang tidak apa-apa," lanjut pelaku.

Setelah diangkat, pelaku lantas berkata dengan perempuan itu bahwa telah kejam dan tidak menyangka atas perbuatannya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved