Konsultan asal Bandung Tenggelam saat Cek Jembatan di Bengkulu Utara, 1 Meninggal

Reporter TribunBengkulu.com, Abdurrahman Wachid

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU UTARA - Dua dari 4 konsultan asal Kota Bandung yang merupakan karyawan PT Waku tenggelam saat melakukan inspeksi atau pengecekan jembatan di Desa Serangi Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (20/3/2024).

Kapolres Bengkulu Utara AKBP Lambe Patabang Binara melalui Kapolsek Batik Nau Iptu Deni Masyhuri menerangkan, 2 orang tersebut mengecek dari bagian atas sedangkan 2 orang lainnya melakukan pengecekan di bawah jembatan menggunakan sampan milik warga sekitar.

"4 orang dari Bandung Jawa Barat, 2 orang tenggelam," kata Kapolsek Batik Nau Deni, Rabu (20/3/2024).

Naasnya, sampan yang di tumpangi oleh kedua orang tersebut oleng dan terbalik, sehingga kedua orang tersebut tenggelam ke dalam sungai tersebut.

Melihat sampan yang dinaiki oleh kedua rekannya tenggelam, kedua rekan korban dibantu warga yang berada di pinggir sungai bergegas menolong korban.

Setelah itu, korban dilarikan ke Rumah Sakit Lagita Ketahun, dan setibanya di rumah sakit satu orang korban tenggelam bernama M Iqbal dinyatakan meninggal dunia.

"Satu orang korban, atas nama M Iqbal dinyatakan MD," jelas kapolsek.

Sementara itu, satu korban tenggelam lainnya Ridi Yawan dinyatakan selamat. Sedangkan dua orang rekan lainnya yang berada di pinggir sungai bernama Asarak Primayana dan Fahri Ikhlas Tuhaba.

Baca juga: Respon Cepat Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Bantu Korban Kebakaran di Bengkulu Utara