Cek Fakta

Waspada Hoaks & Penipuan Facebook Palsu Catut Kepala BKPSDM Bengkulu Utara Tawarkan Promosi Jabatan

Akun facebook yang mengatasnamakan BKPSDM Bengkulu Utara iming-imingkan akan berikan jabatan melalui messenger Facebook.

Penulis: Abdurrahman Wachid | Editor: Hendrik Budiman
Tangkapan Layar Akun Facebook
Akun facebook yang mengatasnamakan Kepala BKPSDM Bengkulu Utara iming-imingkan akan berikan jabatan 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Abdurrahman Wachid

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU UTARA - Waspada hoaks dan penipuan akun Facebook palsu mengatasnamakan Kepala BKPSDM Bengkulu Utara yang menawarkan promosi jabatan.

Pasalnya, beredar akun facebook yang mengatasnamakan Kepala Badan Kepegawaian Pemerintah dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bengkulu Utara iming-imingkan akan berikan jabatan melalui messenger Facebook.

Kepala BKPSDM Bengkulu Utara Syarifah Inayati mengungkapkan, bahwa itu bukan lah akun facebook pribadinya.

"Bukan, itu bukan akun saya," ucap Syarifah Inayati, Minggu (31/3/2024). 

Bahkan ia juga mengungkapkan, beberapa orang telah mengonfirmasi kepadanya bahwa orang tersebut mendapatkan tawaran promosi jabatan di lingkungan pemda Bengkulu Utara.

"Katanya ditawari jabatan lewat messeger Facebook atas nama saya," sambungnya.

Baca juga: Waspada Hoaks dan Penipuan Akun Facebook Palsu Catut Nama Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah

Dengan begitu, Pelaku seolah-olah menjadi kepala BKPSDM untuk mencari korban dengan iming-iming jabatan untuk di lingkungan Pemkab Bengkulu Utara.

Padahal, dibeberkan olehnya jika ia saat ini tidak memiliki akun Facebook, terlebih sampai melakukan penawaran seperti yang dilakukan akun palsu mengatasnamakan dirinya.

"Facebook saja saya nggak punya, " bebernya.

Ia mengaku, dahulu pernah mempunyai akun pribadi Facebook namun sudah lama tidak aktif lagi.

"Dulu saya pernah punya akun Facebook, sekarang sudah tidak aktif lagi," tambahnya.

Ia meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dan memastikan bahwa akun tersebut adalah palsu. 

"Itu adalah akun palsu. Jadi masyarakat harap berhati-hati,"tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved