Persiman Bagi-bagi Bola Gratis ke SSB Demi Hasilkan Bibit Unggul Pesepakbola di Bengkulu Selatan

Laporan Reporter TribunBengkulu.Com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Dorong terciptanya bibit pesepakbola di Bengkulu Selatan, Persatuan Sepak Bola Manna (PERSIMAN) lakukan bagi-bagi bola gratis ke Sekolah Sepak Bola (SSB). 

Ketua Persiman Debi Setiawan, ANT.III mengatakan, kepedulian tersebut terbangun atas kecintaan terhadap sepak bola di Bengkulu Selatan. 

Maka dari itu, dirinya berkeinginan untuk terus mendorong dan memajukan dunia sepak bola khususnya di Bengkulu Selatan. 

"Kami sedikit ada inisiatif dalam mendorong sepak bola di Bengkulu Selatan maju dan berkembang. Dengan itu, kami ada sedikit berbagi bola yang nantinya bisa dimanfaatkan saat anak didik latihan di SSB masing-masing," ungkap Debi.

Sambung Debi, segera masukan permohonan SSB yang ada di Bengkulu Selatan untuk mendapatkan bantuan bola gratis.

Beberapa syarat yang dibutuhkan jumlah anak didik dan legalitas SSB. Karena, penyaluran baru akan dilakukan setelah tim melakukan pengecekan langsung ke SSB tersebut serta wajib menyertakan legalitas serta jumlah peserta anak didiknya.

Baca juga: Lomba Desain Maskot Pilkada 2024 Bengkulu Selatan, Simak Jadwal dan Syarat

"Syarat tidak banyak hanya lampirkan jumlah peserta dan legalitas SSB. Kemudian, tim akan memastikan atau mengecek langsung ke lokasi untuk memastikan kebenaran. Jika sudah sesuai maka akan langsung diberikan ke yang bersangkutan," katanya.

Untuk jumlah bantuan yang diberikan menyesuaikan dengan jumlah anak didik di sebuah SSB tersebut.

"Untuk jumlah menyesuaikan. Setiap SSB pasti beda jumlah anak didiknya, bantuan hang berikan mengikuti jumlah banyakanya anak didik," jelasnya.

Pemberian bantuan tersebut, tidak hanya untuk SSB saja. Akan tetapi berlaku juga untuk pada pemuda yang ada di Desa-Desa atau karang taruna.

Pembagian bantuan yang gencarkan oleh Perseman bertujuan untuk terus menciptakan bibit berpretasi di bidang sepak bola khusus Bengkulu Selatan.

"Tidak harus SSB. Pihak desa juga boleh mengusulkan ke kami, melalui pihak karang taruna. Nanti akan kami fasilitasi juga untuk mendapatkan bantuan," pungksnya.

Beberapa alasan pemberian bantuan tersebut dilakukan, karena selama ini tidak adanya fasilitas adalah kendala utama untuk mewujudkan bisa berlatih.

"Selama ini hal-hal sepelesa atau kecil adalah alasan setiap orang untuk menciptakan prestasi. Dan kedepanya, kami akan terus memberikan bantuan kepada siapa pun. Bukan hanya pesepak bola saja," tutupnya.