Joni Pemanjat Tiang Bendera

Kesempatan Tes Kedua Untuk Joni Bocah Pemanjat Tiang Bendera Merah Putih Usai Tagih Janji Jokowi

Beberapa waktu lalu Joni menagih janji Jokowi tersebut melalui sebuah potongan video yang telah beredar luas.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Joni saat Diundang Jokowi ke Istana (Kiri) dan Joni saat Tagih Janji Jokowi (kanan). Kesempatan Tes Kedua Untuk Joni Bocah Pemanjat Tiang Bendera Merah Putih Usai Tagih Janji Jokowi 

Namun sayangnya, saat mengikuti tes TNI Joni justru dinyatakan gugur alias tidak lolos.

Keinginannya menjadi abdi negara itu langsung kandas lantaran digagalkan kurangnya tinggi badan.

"Jujur saya, perasaan sangat sedih karena sudah dinyatakan tidak lulus,"

"Saat saya sampaikan kepada keluarga, terutama mama, mereka juga sangat sedih dan kecewa. Tapi mau bagaimana lagi," katanya lagi.

"Saya tidak lolos tes karena tinggi badan saya hanya 157 sentimeter," ungkapnya.

Joni mengaku, niatnya sangat kuat untuk menjadi tentara. Dia pun tinggal bersama salah satu anggota TNI di asrama Kompi Senapan B Yonif Raider 744 Satya Yudha Bhakti.

Joni pun selalu rajin berolahraga dan hidup penuh disiplin.

Setelah lulus SMA, ia berangkat ke Kota Kupang untuk mengikuti seleksi Penerimaan Bintara TNI AD 2024.

Seleksi awal merupakan validasi di Ajenrem 1604/Wirasakti Kupang.

Setelah dilakukan pemeriksaan awal, Joni dinyatakan tidak lulus.

Menurutnya, dia gagal pada tinggi badan sehingga disuruh untuk kembali mempersiapkan diri untuk seleksi kali berikut.

"Untuk saat ini mungkin persiapan fisik. Saya akan usahakan sebisa mungkin," ungkap dia.

Joni mengaku sedih saat diumumkan dirinya gugur akibat tinggi badan yang belum memenuhi syarat dalam penerimaan Bintara TNI AD.

Meski begitu, Joni tak berkecil hati dan tetap semangat.

Aksi Heorik Joni

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved