Arie-Sumarno Harus Raih Suara 50 Persen Plus 1, Lawan Kotak Kosong di Pilbup Bengkulu Utara 2024

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Pasangan Calon (Paslon) Bupati Arie Septia Adinata-Sumarno bakal melawan kotak kosong pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Bengkulu Utara 2024.

Lawan kotak kosong ini merupakan kedua kalinya di Kabupaten Bengkulu Utara, setelah pada Pilkada 2020 lalu paslon Mian-Arie memenangi pilkada melawan kotak kosong.

Terkait mekanisme pemilihan kepala daerah yang melawan kotak kosong ini, Ketua KPU Provinsi Bengkulu Rusman Sudarsono menjelaskan, seorang calon kepala daerah dikatakan sebagai pemenang di Pilkada melawan kotak kosong, jika memperoleh suara sebanyak 50 persen plus 1 (50 plus +1) dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Bengkulu Utara.            

"Maka pasangan itu harus mendapatkan 50 persen+ 1 suara, baru dikatakan menang," jelas Rusman.

Ia menjelaskan, pernah terjadi kotak kosong menang melawan calon kepala daerah di salah satu daerah Sulawesi. Kala itu, cakada yang dimaksud perolehan suaranya tidak mencapai ketentuan 50 plus +1 dari DPT daerah tersebut. 

Akan tetapi, untuk di Bengkulu Utara sendiri pada Pilkada sebelumnya juga pernah terjadi melawan kotak kosong. Hasilnya dimenangkan oleh Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara, Mian-Arie Septia Adinata, yang menjabat saat ini.

Sebelumnya, KPU telah memperpanjang masa pendaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara sampai 4 September 2024, akan tetapi belum ada juga pendaftar tambahan. 

Sehingga di Pilkada Bengkulu Utara tetap satu pasangan, yakni 1 pasangan calon yang mendaftar adalah Arie Septia Adinata berpasangan dengan Sumarno.

Rusman mengungkapkan KPU RI dalam waktu dekat ini akan mencari formulasi, skema tentang cakada yang kalah melawan kotak kosong. 

"Dua kali ya, kemarin di 2020 dan 2024 ini Bengkulu Utara melawan kotak kosong," kata Rusman. 

Baca juga: Remaja asal Bengkulu Utara Dirudapaksa Teman Pria di Kamar Hotel, Orangtua Korban Lapor Polisi