Pengundian Nomor Urut Pilbup Kepahiang 2024, Paslon Hanya Boleh Bawa 30 Massa Pendukung

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - KPU Kabupaten Kepahiang bakal melaksanakan pengundian nomor urut untuk tiga pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati, Senin (23/9/2024).

Pengundian nomor urut ini akan dilakukan melalui rapat pleno terbuka di kantor KPU Kepahiang, dan akan dihadiri langsung masing-masing paslon.

Pantauan TribunBengkulu.com, sebuah tenda besar dan dekorasi lainnya juga sudah dipasang di depan kantor KPU Kepahiang.

Nanti, tenda ini akan menjadi ruangan untuk pelaksanaan pengundian nomor urut oleh masing-masing paslon.

Komisioner Divisi Teknis KPU Kepahiang, Nurhasan mengatakan meski terbuka, namun pihaknya membatasi jumlah massa pendukung yang boleh dibawa paslon.

Setiap paslon hanya boleh membawa 30 orang pendukung, yang bisa masuk ke dalam kantor KPU Kepahiang.

"Jadi maksimal hanya 30, yang diperkenankan masuk ke ruangan rapat pleno," kata Nurhasan kepada TribunBengkulu.com, Minggu (22/9/2024).

Untuk teknis pengundian nomor urut sendiri, akan ada dua fase. Fase pertama, ketiga paslon akan mengambil nomor antrian, yang terdiri dari nomor 1 hingga nomor 14.

Paslon yang mendapatkan nomor terkecil, akan mendapatkan kesempatan mengambil nomor urut terlebih dahulu.

"Nomor antrean dan nomor urut itu akan kita tempatkan di dalam wadah transparan," ujar Nurhasan.

Sebelumnya, KPU Kepahiang pada Minggu (22/9/2024) secara resmi menetapkan tiga pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati menjadi calon bupati dan wakil bupati.

Penetapan ini dilakukan KPU melalui rapat pleno tertutup di KPU Kabupaten Kepahiang.

Untuk tiga pasangan calon yang ditetapkan KPU Kepahiang hari ini, pertama ada pasangan Riri Damayanti dan Ujang Irmansyah (Riri-Ujang). Pasangan ini mendaftar melalui jalur independen atau perseorangan, tanpa partai politik.

Kedua, ada pasangan Zurdi Nata dan Abdul Hafizh (Zurdi-Hafizh), yang mendaftar dengan diusung oleh enam partai politik, yakni PKS, PKB, Golkar, Perindo, Gerindra, dan PDIP.

Terakhir, ada pasangan Windra Purnawan dan Ramli (Windra-Ramli), yang mendaftar diusung dua partai politik, NasDem dan Gerindra, serta beberapa partai nonparlemen, seperti Gelora dan PPP.

Baca juga: KPU Kepahiang Tetapkan 3 Pasangan Calon Bupati untuk Pilkada 2024