Harga Beli Kopi di Seluma Bengkulu Naik Lagi, Kini Rp 67 Ribu Perkilogram

Laporan Reporter Tribunbengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA- Tahun ini petani kopi di Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, bakal sumringah.

Sebab harga kopi saat ini terus naik mendekati musim panen ini yang sebelumnya Rp 61 ribu, saat ini telah naik menjadi Rp 67 ribu perkilogram.

"Perkiraan harga kopi ini akan terus membaik hingga musim tahun 2025 ini. Seperti kini harga kopi naik lagi jadi Rp 67 perkilogram dari sebelumnya Rp 61 ribu," terang Suhandi salah seorang tauke Kopi di Desa Sukamaju Kecamatan Air Periukan, dikonfirmasi Sabtu (8/2/2024).

Dikatakan Suhandi yang juga owner kopi bubuk Padang Capo ini, harga kopi di Seluma masih sangat stabil dan tidak jauh turun dibandingkan harga saat musim panen tahun 2024 lalu. 

"Masih sangat stabil harga kopi kita ini. Daerah lain seperti Kepahiang jauh di bawah kita, belum sampai Rp 60 ribu perkilogram," kata Suhandi. 

Ini juga disebabkan kualitas kopi Seluma sangat baik, sebagai tauke membeli kopi petani di Desa Padang Capo dan sekitarnya.

Namun ada juga petani yang datang langsung dari Pagar Alam Sumatera Selatan menjual kopi ke dirinya. 

"Konsumen saya ada juga dari Pagar Alam. Tapi kebanyakan kopi yang saya beli ini dari petani Desa Padang Capo, Cawang dan Dusun Tengah," ungkapnya.

Cuaca ekstrem yang ekstrem saat ini, menjadi kendala bagi petani kopi, sebab sangat berpengaruh terhadap perkembangan buah kopi.

Terlalu banyak hujan, bunga kopi yang telah menjadi putik akan layu dan rontok. 

"Mudahan cuaca kita ini segera membaik, tidak hujan terus seperti saat ini. Karena bisa dipastikan hasil panen pasti akan merosot jika cuaca masih ekstrem seperti ini," sampai Suhandi.