Ada yang Tak Beres? Lisa Mariana Desak Tes DNA Ulang di Singapura, Kirim Surat ke Ridwan Kamil

TRIBUNBENGKULU.COM - Lisa Mariana desak tes Deoxyribonucleic Acid (DNA) ulang di Singapura, sebut ada kejanggalan dan akan kirim surat ke Ridwan Kamil.

Hasil pemeriksaan DNA terhadap anak selebgram Lisa Mariana, telah dirilis pada Rabu, (20/8/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

Berdasarkan keterangan dari Bareskrim Polri, hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat kecocokan DNA antara CA dan Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat.

Kombes Rizky Agung Prakoso, selaku Kasubdit 1 Direktorat Cyber Bareskrim Polri, menegaskan bahwa profil DNA CA dan Ridwan Kamil tidak menunjukkan kecocokan.

Dengan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa CA tidak memiliki hubungan biologis dengan Ridwan Kamil.

Tes DNA sendiri merupakan prosedur ilmiah yang digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik biologis seseorang, termasuk hubungan kekerabatan dan warisan genetik.

Selebgram dan model majalah dewasa, Lisa Mariana, menolak menerima hasil tes DNA yang menyatakan bahwa putrinya, CA, bukan anak biologis dari politikus Ridwan Kamil.

Lisa Mariana, yang saat ini berusia 25 tahun, mengaku sangat terkejut dengan hasil tersebut dan menyampaikan rasa kecewa secara terbuka.

"Aku kecewa, aku syok," ucap Lisa saat menjadi bintang tamu di Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Kamis (21/8/2025).

Belum puas dengan hasil di Indonesia, ibu dua anak tersebut, bersiap melakukan tes DNA ulang di Singapura.

Baca juga: Tes DNA Ridwan Kamil Negatif, Muncul Pria Siap Buktikan Dirinya Ayah Kandung Anak Lisa Mariana

Atas rencana tersebut, pemilik nama lengkap Lisa Mariana Presley ini, ingin segera mengirimi mantan Gubernur Jawa Barat itu sebuah surat.

Wanita yang memulai karier modeling pada 2015 ini, meminta Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil, untuk kembali melakukan tes DNA yang kedua kalinya. 

"Aku mau bersurat untuk tes DNA kedua kalinya di Singapura."

"Bersurat ke beliau, Pak RK," ucap Lisa.

Bukan tanpa alasan, niat Lisa tes DNA ulang karena merasa masih ada kejanggalan dengan hasil yang diterima.