Berita Kepahiang
Aplikasi DIPAYANG Milik Pemkab Kepahiang Diluncurkan, Permudah Pengelolaan Aset Daerah
Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP resmi meluncurkan Aplikasi Digitalisasi Pengamanan Aset Kepahiang (DIPAYANG)
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Ricky Jenihansen
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP resmi meluncurkan Aplikasi Digitalisasi Pengamanan Aset Kepahiang (DIPAYANG), Selasa (16/9/2025) di Aula Command Center Pemda Kepahiang. Peluncuran ini dihadiri Sekretaris Daerah Dr. Hartono, para asisten, kepala OPD, serta bendahara barang dari setiap perangkat daerah.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa aset daerah adalah kekayaan milik rakyat yang wajib dikelola secara tertib, transparan, efisien, dan berdaya guna.
“Aplikasi ini menjadi solusi atas berbagai kendala pencatatan aset milik daerah. Dengan DIPAYANG, setiap aset dapat ditandai, disimpan, dan diketahui penanggung jawabnya secara digital. Langkah ini mengurangi risiko kehilangan maupun kerusakan dokumen aset,” ujar Bupati.
Bupati menambahkan, kehadiran DIPAYANG merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Kepahiang dalam membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan modern.
“Implementasi aplikasi ini bukan sekadar penataan administrasi aset, tetapi juga fondasi kokoh menuju pemerintahan digital untuk generasi mendatang,” tegasnya.
Aplikasi DIPAYANG dirancang dengan berbagai fitur unggulan, di antaranya geotagging untuk aset gedung dan tanah, pencarian pemegang aset kendaraan hanya dengan memasukkan nomor plat, serta fitur peninjauan dokumen hukum terkait aset.

Melalui inovasi ini, Bupati berharap pengelolaan aset daerah dapat dilakukan lebih cepat, tepat, transparan, dan akuntabel, sekaligus menjadi tonggak baru transformasi digital di Kabupaten Kepahiang.
Sementara, Sekda Kepahiang, Hartono mengatakan aplikasi DIPAYANG ini akan memudahkan pengelolaan aset milik Pemkab Kepahiang.
Selama ini, pengelolaan aset masih dilakukan manual, dan belum terdigitalisasi. Dengan aplikasi ini, nantinya semua aset pemkab akan tercatat secara digital dan terpadu.
"Semuanya akan tercatat. Kita mau mencari mobil apa, tinggal masukkan plat nomor, akan terlihat semua datanya," kata Sekda. (Adv)
Penampakan Sitaan Kasus Korupsi DPRD Kepahiang Bengkulu: Uang Rp4,8 M, Tas, Jam hingga Mobil Mewah |
![]() |
---|
Belajar dari Kasus Lebong, Pemkab Kepahiang Bengkulu Turunkan Dinkes Periksa Kebersihan MBG |
![]() |
---|
Pemkab Kepahiang Bengkulu Larang Pejabat Lakukan Perjalanan Dinas Sementara Waktu |
![]() |
---|
Pelatihan Pengolahan Kopi di Kepahiang Bengkulu, Dorong Hilirisasi dan Serap Tenaga Kerja Lokal |
![]() |
---|
Harga Timun Anjlok Jadi Rp1.000, Petani di Kepahiang Bengkulu Bertahan dengan Panen Cabai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.