Peserta menilai kegiatan ini bermanfaat karena materi yang diberikan relevan dengan tantangan yang dihadapi perusahaan media saat ini dalam melindungi data pribadi.
Mereka juga menyatakan komitmennya untuk mengimplementasikan pengetahuan yang didapatkan dari pelatihan ini baik di perusahaan media maupun di wilayahnya.
“Saya mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai tanggung jawab sebagai pelaku industri dalam menjaga privasi dan keamanan data. Setelah mengikuti training ini, saya berkomitmen untuk mengimplementasikan langkah-langkah perlindungan data pribadi yang lebih ketat di perusahaan tempat saya bekerja, serta memastikan bahwa seluruh tim lebih sadar akan pentingnya perlindungan data pribadi,” kata M. Lutfi Indrawan, Divisi IT Gerbangindonesia.com dari Nusa Tenggara Barat.
“Saya berharap kegiatan seperti ini terus diadakan agar industri media dapat terus meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap pelindungan data pribadi,” sambungnya.
Lebih lanjut, Septiani, Pemimpin Umum Kinni.id dari Lampung menyampaikan, ‘kegiatan training PDP penting dan bermanfaat bagi perusahaan media dalam melakukan pembenahan dan pelindungan data karyawan, data pelanggan dan evaluasi berkelanjutan.
“Peserta training PDP ini adalah perwakilan media dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka antusias untuk mulai mengimplementasikan pengetahuan yang didapat dari pelatihan ini di perusahaan medianya,” ucap Sunti Melati, trainer pelatihan gelombang 2 dari Jawa Tengah.
Nila Ertina, trainer pelatihan gelombang 1 dari Sumatera Selatan mengungkapkan harapannya bahwa penyelenggaraan pelatihan PDP perlu dilakukan secara berkelanjutan, sehingga ada pemerataan pengetahuan bagi perusahaan media.
“Penyelenggaraan pelatihan PDP oleh AMSI merupakan langkah strategis karena perusahaan media yang melakukan pemrosesan data pribadi harus mematuhi regulasi tersebut. Semoga pelatihan terus berlanjut dan semua media mendapatkan pengetahuan dan bekal yang sama dalam menghadapi tantangan penerapan UU PDP,” beber Nila.
Kegiatan ini adalah bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman pengelola media dalam isu data pribadi dan privasi utamanya dalam jurnalisme dan media.
Pelatihan akan berlangsung juga secara luring di Jakarta pada Sabtu-Minggu (21-22 September 2024) bagi 25 media.
Baca juga: AMSI Susun Modul dan SOP Penanganan dan Pencegahan Kekerasan Berbasis Gender Online