Makan Bergizi Gratis di Bengkulu
SPPG Polres Rejang Lebong Pastikan MBG Aman Dikonsumsi, Bahan Baku Diuji Tim Dokkes
SPPG Polres Rejang Lebong Pastikan MBG Aman Dikonsumsi, Bahan Baku Diuji Bersama Tim Dokkes.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Hendrik Budiman
Ringkasan Berita:
- SPPG menjamin seluruh proses pengolahan dilakukan secara ketat mulai dari pemeriksaan bahan baku hingga tahap distribusi ke sekolah dan posyandu penerima.
- Setiap bahan baku yang akan digunakan terlebih dahulu diperiksa bersama tim Dokkes Polres Rejang Lebong
- Program MBG dari SPPG Polres Rejang Lebong ini telah menjangkau 2.946 penerima.
Laporan Wartawan TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Satuan Penyedia Pangan Gizi (SPPG) Mabes Polri 5 Rejang Lebong memastikan seluruh makanan bergizi (MBG) yang dibagikan kepada siswa sekolah hingga balita, ibu menyusui dan ibu hamil, aman serta layak konsumsi.
Pihak SPPG menjamin seluruh proses pengolahan dilakukan secara ketat mulai dari pemeriksaan bahan baku hingga tahap distribusi ke sekolah dan posyandu penerima.
Kepala SPPG Mabes Polri 5 Rejang Lebong, Stion Alam SE, mengatakan bahwa pihaknya selalu menggunakan bahan baku berkualitas terbaik. Juga memastikan tidak ada bahan yang rusak atau tidak layak pakai.
Dimana sebelum bahan baku diambil, selalu dilakukan pengujian dan pemeriksaan terlebih dahulu.
Bahkan pihaknya tak pernah menggunakan bahan baku olahan seperti bakso.
“Sejak awal berdirinya SPPG pada 19 Agustus 2025, kami tidak pernah menggunakan bahan baku yang tidak sesuai standar. Jika ditemukan bahan rusak, akan langsung dikembalikan ke supplier,kami juga tidak pernah menggunakan bakso,”jelas Stion kepada TribunBengkulu.com pada Jumat (7/11/2025).
Setiap bahan baku yang akan digunakan terlebih dahulu diperiksa bersama tim Dokkes Polres Rejang Lebong untuk memastikan kelayakan dan kandungan gizinya.
Bahkan sebelum dibagikan, pihak sekolah juga mendapat informasi hasil pemeriksaan bahan terlebih dahulu.
“Tujuannya agar masyarakat yakin bahwa makanan yang kami olah benar-benar aman dan bergizi, karena penerima MBG ini merupakan anak-anak pelajar,”lanjutnya.
Program MBG dari SPPG Polres Rejang Lebong ini telah menjangkau 2.946 penerima.
Terdiri dari siswa sekolah hingga balita, ibu menyusui, dan ibu hamil yang tersebar di 15 sekolah dan 3 posyandu.
“Jangan takut mengonsumsi MBG ini, karena kami memiliki SOP yang sangat ketat dari pengelolaan hingga pembagian. Bila ditemukan kandungan berbahaya, pembagian akan langsung dibatalkan dan makanan diganti dengan yang baru,”tegas Stion.
Baca juga: Kronologi Penangkapan Pelaku Begal Sadis di Rejang Lebong, Modus Minta Tolong Diantar
Sementara itu, Kapolres Rejang Lebong, AKBP Florentus Situngkir, melalui Kasi Humas AKP Sinar Simanjuntak, menyampaikan, dapur SPPG Polres Rejang Lebong disiapkan secara matang.
Mulai dari sarana dan prasarana, proses uji makanan sebelum didistribusikan, hingga kebersihan peralatan seperti ompreng (wadah makanan).
| Polda Bengkulu Perkuat Sinergi Lewat Talkshow Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis |
|
|---|
| Tanggapan Dinas Pendidikan Terkait Surat Pernyataan MBG di SDN 103 Bengkulu: Tidak Ada Instruksi Itu |
|
|---|
| Setelah Heboh, Kepala Sekolah SDN 103 Kota Bengkulu Revisi Surat Pernyataan Tak Tuntut MBG |
|
|---|
| Polda Bengkulu Cek Ketat Pelayanan MBG Polri dengan 3.645 Penerima Manfaat |
|
|---|
| Program MBG di Lebong Kembali Berjalan Setelah 2 Bulan Dihentikan, Dapur SPPG Polres Diresmikan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Berita-sppg-mbg-7-nov.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.