KKetua Komisi IV DPRD Bengkulu Akui Belum Paham Manfaat Vaksin Anak, Minta Gencarkan Sosialisasi

Laporan Beta Misutra, Reporter TribunBengkulu.com

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Saat ini vaksinasi untuk anak-anak di Provinsi sudah dimulai, walaupun masih banyak polemik dimana masih banyak orang tua yang khawatir dampak dari vaksin ini, sehingga tidak ingin anaknya untuk divaksin.

Menanggapi hal ini Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler berpendapat hal tersebut wajar, mengingat Kurangnya sosialisasi terkait manfaat dari vaksin anak tersebut.

Menurut Dempo, harusnya pemahaman dan sosialisasi ini diberikan oleh pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu. Termasuk juga tim gugus tugas dan semua aparatur pemerintahan lainnya.

"Walaupun utamanya ini Dinas Kesehatan, tapi semua tim gugus tugas Covid bertanggungjawab semua. Termasuk juga DPRD memberikan pemahaman, malah sampai hari ini pun saya juga belum paham apa manfaat vaksin anak itu kan," ungkapnya saat diwawancarai sejumlah wartawan di kantor DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (17/1/2022).

Menurut pemahamannya Dempo menyebutkan, polemik biasanya muncul akibat dari ketidakpahaman masyarakat terhadap sebuah kebijakan. Sehingga polemik terjadi, karena masih banyak masyarakat yang bingung apa dampak vaksin ini jika disuntikkan terhadap anak.

"Misalnya, soal perjalanan, sangat jarang anak-anak pergi perjalanan. Anak-anak kan jarang pergi kalau usianya masih dibawa kan," katanya.

Dempo sendiri berpendapat, sebenarnya selama ini bukan hanya vaksin anak yang berpolemik. Akan tetapi menurutnya, vaksinasi bagi orang dewasa pun sebenarnya juga berpolemik.

"Sebenarnya vaksin dewasa itu juga polemik. Nah kenapa meningkat selama ini, karena setengah dipaksakan, melalui aparatur, melalui bansos dan juga lain-lain, makanya meningkat," ujar Dempo.

Sementara itu untuk diketahui bahwa syarat untuk melakukan vaksinasi anak, capaian vaksinasi di suatu daerah minimal sudah mencapai minimal 70 persen dosis. Sementara itu dari data terakhir Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, seluruh Kabupaten Kota yang ada semuanya sudah diatas 70 persen.

Bahkan seperti Kabupaten Bengkulu Tengah sendiri capaian vaksinasinya sudah mencapai lebih dari 90 persen. Sedangkan untuk Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kaur, Lebong, Bengkulu Utara dan Seluma sudah diatas 80 persen. Sedangkan susahnya yakni Kepahiang, Rejang Lebong dan Mukomuko capaian vaksinnya sudah lebih dari 70 persen.