Pencairan BLT Minyak Goreng di Bengkulu Wajib Vaksin, Begini Teknis Pencairannya

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng di Provinsi Bengkulu wajib vaksin sudah mulai diterapkan oleh pihak kantor pos hari ini, Selasa (12/4/2022).

Untuk mencairkan BLT minyak goreng ini pertama-tama penerima wajib membawa undangan penerimaan BLT Minyak Goreng yang sebelumnya sudah dibagikan oleh RT di masing-masing kelurahan.

Selain surat tersebut, penerima juga wajib membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan kartu vaksin atau bukti telah melaksanakan vaksin, baik dosis pertama, kedua maupun ketiga.

Jika syarat sudah lengkap, maka selanjutnya datang ke kantor pos dan menyerahkan undangan penerima BLT Minyak Goreng yang sebelumnya sudah diterima dari RT kepada petugas kantor pos.

"Setiap kelurahan sudah dibagi jalurnya antreannya masing-masing dan sudah diberi tanda," ungkap salah satu petugas kantor pos Padang Jati Bengkulu yang berjaga dalam pencairan BLT Minyak Goreng, Selasa (12/4/2022).

Usai mengumpulkan undangan kepada petugas kantor pos yang berjaga, kemudian penerima tinggal menunggu namnya dipanggil oleh petugas.

Setelah dipanggil, maka petugas akan meminta penerima menunjukkan KTP, kartu vaksin dan menuliskan nama dan nomor handphone.

"Jika sudah lengkap semua, maka BLT Minyak goreng akan langsung diserahkan secara tunai. Selanjutnya penerima akan difoto dengan memegang uang yang diterima dan KTP, sebagai bukti bahwa yang bersangkutan sudah menerima BLT Minyak Goreng ini," ujar petugas.

Terpisah Executive General Manager (EGM) PT Pos Indonesia Provinsi Bengkulu, Rodi Herawan mengatakan khusus untuk warga yang belum vaksin, sudah ada petugas yang akan melayani masyarakat yang belum divaksin.

"Yang belum vaksin bisa datang ke meja pendaftaran vaksin dulu, agar bisa mendapatkan vaksin dosis pertama. Jika sudah baru nanti kembali ke meja tempat pencairan BLT Minyak Goreng untuk melakukan proses pencairan," ungkap Rodi .

Rodi mengatakan, perhari pencairan BLT minyak goreng yang dilayani oleh PT Pos Bengkulu sekitar 2.600 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Dengan rincian 2.000 KPM di kantor pos Padang Jati, dan 600 KPM di Kantor Pos Pasar Barukoto.

"Pelayanan kita buka sekitar pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB," kata Rodi