Tak Terima Ditegur, Pengemis di Padang Acungkan Pisau ke Petugas Satpol-PP
Tidak terima ditegur lantaran meminta-minta di jalan, eorang pengemis di Kota Padang, Sumatera Barat acungkan pisau.
TRIBUNBENGKULU.COM - Tidak terima ditegur lantaran meminta-minta di jalan, eorang pengemis di Kota Padang, Sumatera Barat acungkan pisau.
Ia tidak terima ditegur saat mengemis di kawasan Jalan Sudirman, Kota Padang, Senin (11/4/2022) sore pun mengacungkan pisau ke petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang.
Petugas Satpol PP Padang terus membujuk pengemis tersebut hingga akhirnya bisa diamankan.
Baca juga: Selama Ramadan Satpol PP Bakal Pantau Tempat-tempat Berjualan Takjil dan Pusat Keramaian
"Setelah diamankan, bapak itu dibawa ke Mako Satpol PP untuk dimintai keterangan," kata Kasatpol PP Kota Padang Mursalim dikutip dari Tribun Padang.com, Selasa (12/4/2022).
"Bapak tersebut mengakui kesalahannya dan meminta maaf. Setelah itu beliau kita pulangkan setelah membuat surat perjanjian dan dijemput oleh keluarganya," ujarnya.
Baca juga: Pemusnahan Hasil Razia di Kantor Satpol PP: Dari Ratusan Asbak, Miras, Jerigen Tuak hingga Lem
Mursalim mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga ketertiban dan ketentraman masyarakat di Kota Padang.
"Jangan sampai niat baik kami disalahkan sekelompok masyarakat dan akhirnya bisa membuat aktivitas mereka dapat menimbulkan keresahan bagi orang lain."ungkapnya.
Baca juga: Sosok Taza Satpol PP Kota Bengkulu yang Mirip Walikota Helmi Hasan
"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat, agar tidak menggunakan fasilitas umum untuk kepentingan pribadi. Apalagi sampai membuat keindahan kota jadi tercemar hingga sampai melakukan kegiatan kriminal," ujarnya.
Mursalim menambahkan, saat ini muncul gaya mengemis baru di Kota Padang yaitu berpura-pura jadi pemulung.
Mereka menumpuk barang-barang bekas di dekatnya sambil berharap belas kasihan dari masyarakat.
"Anggota setiap hari melaksanakan pengawasan terhadap pengemis yang bergaya seperti tukang asongan, dengan duduk-duduk di trotoar jalan yang membuat terganggunya keindahan Kota," pungkasnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ilustrasi-Pembacokan.jpg)