Warga Kutorejo Kepahiang Keluhkan Bau Pabrik Pupuk Kompos, Kades: Kami Minta Solusi
Warga Desa Kutorejo Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang mengeluhkan bau yang dihasilkan oleh pabrik pupuk kompos di desa mereka.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Warga Desa Kutorejo Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang mengeluhkan bau yang dihasilkan oleh pabrik pupuk kompos di desa mereka.
Salah seorang warga setempat Ari (41) yang tinggal tak jauh dari pabrik tersebut mengatakan, bau dari pabrik pupuk ini sampai ke tempatnya.
"Informasinya pembuangan limbah di belakang pabrik, jadi juga ada warga yang tinggal di sana kalau main ke sana, baunya luar biasa," kata Ari kepada TribunBengkulu.com, pada Selasa (31/5/2022)
Lanjut Ari, ia sendiri tidak nyaman jika bau dari pabrik itu mulai masuk ke rumahnya. Ia pun tidak bisa berbuat apa-apa.
Begitupun untuk aktifitas juga terganggu baik sedang makan. Apa lagi saat ada keluarga yang datang, mereka pun sangat terganggu dengan bau dari pabrik.
"Untuk pemerintah diharapkan dapat menyampaikan kepada pihak pabrik untuk mengola limbah dengan baik, agar baunya tidak ke mana-mana," ucap Ari.
Hal yang sama juga di sampaikan oleh Ferik (30) rumahnya berjarak sekitar 30 meter dari pabrik. Merasakan hal yang serupa dengan Ari.
"Beberapa warga juga sudah mulai mengeluh dengan bau pabrik itu," kata Ferik
Dalam penuturnya, Ferik mengatakan seharusnya ada solusi yang baik dari pihak pengola pabrik agar warga tidak terdampak bau yang ditimbulkan.
"Hanya beberapa masyarakat yang berani berkomentar soal bau dari pabrik itu. Jika nanti tidak ada solusi dari pihak pabrik kami akan mengadu ke DPRD kepahiang," tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Kutorejo Nurkholis ikut merespon terkait bau busuk dari pabrik pupuk kompos yang berada di desanya ini.
"Nanti akan kita coba menghubungi pihak pengelola pabrik terkait bau busuk yang mengganggu aktivitas warga Desa kutorejo," kata Nurkholis kepada TribunBengkulu.com
Lanjut Nurkholis, laporan masyarakat terkait bau busuk ini, pasti ditanggapi oleh pihak pemerintah Desa.
"Kami minta solusi dari pihak pengelola pabrik tersebut, agar tak menyebabkan polusi udara di sekitar pabrik," ujar Nurkholis
Nurkholis mengatakan, selama pabrik ini berdiri belum ada pihak pabrik menghubungi pihaknya untuk memberdayakan masyarakat sekitar.
"Untuk sementara belum ada dari pabrik untuk memberdayakan masyarakat di sekitar pabrik bekerja di sana," jelas Nurkholis.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Nurkholis-Kades-Kutorejo-Kepahiang.jpg)