Kronologi PNS di Lebong Bacok Suami Lalu Sayat Leher Sendiri, Kejadian Saat Bersiap Salat Subuh

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, LEBONG - Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Lebong tega membacok suami sendiri saat sang suami bersipa salat subuh.

Peristiwa pembacokan itu terjadi, pada Senin (6/6/2022) sekira pukul 04:50 WIB.

Baca juga: BREAKING NEWS: PNS di Lebong Bacok Suami, Terduga Pelaku Lalu Sayat Leher Sendiri

Terduga pelaku Endah Lenti (40) warga Desa Kampung Muara Aman ini, tega membacok suaminya sendiri bernama Ujang (40),

Usai membacok sang suami, terduga pelaku pun langsung menyayat lehernya sendiri .

Baca juga: Diduga Depresi, PNS di Lebong Bacok Suami Lalu Sayat Leher Sendiri

Endah tega melakukan peristiwa berdarah tersebut lantaran diduga prustasi pasca operasi kista.

Kasat Reskrim Polres Lebong, Iptu Alexander saat di konfirmasi oleh TribunBengkulu.com membenarkan pristiwa tersebut.

Baca juga: Diduga Sengketa Tanah, Warga Lappae Bacok Tetangga Kebunnya Hingga Tewas

"Laporan sudah diterima saat ini masih dalam penyelidikan," kata Iptu Alexander kepada TribunBengkulu.com, Senin (6/6/2022)

Lanjut Alexander, untuk motif sendiri masih belum diketahui.

Baca juga: Selain Diduga Bunuh Istri, Pria di Rejang Lebong Ini Diduga Juga Terlibat Kasus Narkoba

"Keduanya masih di rawat di rumah sakit, lantaran mengalami luka serius," pungkasnya.

Kronologi Kejadian

Kronologi kejadian berawal saat sang suami sedang bersiap untuk melaksanakan shalat subuh sedangkan korban saat itu masih terbaring di tempat tidur.

Lalu, korban dihampiri oleh sang istri yang sudah membawa senjata tajam jenis parang, sang istri pun langsung membacok korban yang berada di tempat tidur.

Namun, senjata tajam yang di arahkan ke korban ini mengenai pipi sebelah kiri korban, lalu sang istri kembali mengayunkan parang ke arah korban.

Korban pun langsung menangkisnya dengan tangan kiri, korban langsung keluar kamar untuk mencari anak-anaknya yang berada di kamar sebelah untuk mengajak keluar rumah.