Di Bengkulu, Rian D'Masiv Ceritakan Kebiasaan Suka Naik Kursi dan Berimajinasi Ketika Latihan Band

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Rian Ekky Pradipta atau yang lebih dikenal Rian D'Masiv menceritakan kebiasaan uniknya, saat menjadi pembicara terkait pembangunan etos kewirausahaan di Kampus IV Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), Senin (18/7/2022).

Salah satu kebiasaan unik Rian D'Masiv adalah naik ke atas kursi saat latihan band dan berteriak seolah-olah ada banyak penonton di depannya.

"Ini lucu, jadi setiap kita latihan itu kita suka dibilangin kaya orang gila, terutama saya. Karena saya sering naik-naik ke atas kursi dan saya bilang, apa kabar semuanya, apa kabar Makasar, jadi suka menghayal," ungkap Rian D'Masiv.

Melihat kelakuannya itu, pemilik studio tempat D'Masiv latihan band bahkan sampai geleng-geleng melihat aksinya tersebut.

Rian bahkan berfikir, kemungkinan besar orang yang ada di studio menganggap dirinya aneh.

Namun ternyata apa yang ia teriakkan di atas kursi tersebut justru telah menjadi kenyataan semua.

"Yang saya bilang halo Makasar, halo Surabaya saat saat latihan band itu Alhamdulillah sudah kejadian semua," kata Rian.

Bahkan saat dia bersama bandnya sudah menjadi band level nasional dan sudah Menggung di banyak daerah di Indonesia, dirinya juga tetap melakukan hal yang sama.

Namun kali ini mereka menargetkan dapat tampil di panggung Internasional menghibur orang-orang yang ada di luar Indonesia.

"Saya masih naik-naik kursi lagi, saya teriak thank you London, thank you Melbourne," ujar Rian.

Konser ke luar negeri juga akhirnya mampu dicapai oleh D'Masiv, konser perdana luar negeri mereka dilakuan di negara tetangga Malaysia.

Kemudian ada juga konser yang dilakukan di Singapura, Thailand, Hongkong, Taiwan terus kita juga sempat di Australia juga.

Singkat cerita pada tahun 2019, sesuai dengan mimpi mereka, D'Masiv benar-benar diundang untuk tampil di Kota London Inggris.

"Ketika kita sampai di London itu, gitaris kita senyum-senyum lihat saya, karena apa yang diucapkan itu benar-benar kejadian. Jadi saya bilang ucapan itu adalah doa, dan mimpi itu sangatlah penting," ucap Rian.