Paman di Bengkulu Setubuhi Ponakan
Paman di Bengkulu Setubuhi Ponakan Hingga Hamil Dalam Proses Cerai, Diciduk saat di Kosan Pacarnya
Paman di Bengkulu Setubuhi Ponakan Hingga Hamil Dalam Proses Cerai, Diciduk di Kosan Pacarnya
Penulis: Beta Misutra | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter Tribun Bengkulu.com, Beta Misutra
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Seorang paman berinisial ES di Bengkulu yang setubuhi ponakan kandungnya hingga hamil 8 bulan ternyata dalam proses cerai dengan istrinya.
Namun, proses perceraian ini bukan karena adanya kasus persetubuhan yang dilakukan oleh pelaku terhadap keponakannya.
Melainkan proses perceraian ini sudah terjadi sejak lama, bahkan sejak korban baru pindah ke Bengkulu dan tinggal di rumah pelaku sejak tahun 2020 lalu.
Bahkan sebelum ditangkap, pelaku sudah tidak tinggal lagi di rumahnya yang berada di kawasan Kecamatan Muara Bangkahulu.
Melainkan pelaku tinggal di kontrakan pacarnya yang berada di kawasan Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
Baca juga: Honorer di Bengkulu Setubuhi Ponakan Hingga Hamil, Ancam Korban Akan Berhentikan Biayai Sekolah
"Dia belum duda, jadi kami amankan dia itu tadi malam di kontrakan pacarnya yang ada di wilayah Karabela," ungkap Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, AKP Welliwanto Malau, Kamis (3/10/2022).
Saat polisi melakukan pencidukan terhadap pelaku tadi malam, pelaku diciduk di kontrakan pacarnya tersebut dalam keadaan pacarnya ada di dalam kontrakan.
Sementara itu aksi persetubuhan yang dilakukan oleh pelaku terhadap keponakan kandungnya tersebut bukan hanya terjadi di rumah pelaku yang berada di kawasan Kecamatan Muara Bangkahulu.
Baca juga: BREAKING NEWS: Honorer Pemkot di Bengkulu Setubuhi Keponakan hingga Hamil 8 Bulan
Bahkan pelaku juga sudah pernah melakukan persetubuhan dengan korban di kontrakan milik pacarnya yang berada kawasan Kecamatan Ratu Agung.
"Jadi TKP ada 2 ya, sama juga dia (pacar pelaku) sedang nggak ada dan pada malam hari," kata Malau.
Pelaku Ancam Akan Hentikan Biayai Sekolah Korban
Ternyata oknum honorer di Bengkulu berinisial ES yang menyetubuhi keponakan kandungnya, mengancam akan menghentikan pembiayaan sekolah korban, jika korban tidak mau melayani nafsu bejatnya.
Korban sebelumnya tinggal dengan orang tuanya di Padang Sumatera Barat dan baru lulus SMP dan akan memasuki SMA.
Saat pelaku sedang pulang kampung ke Padang, pelaku mengajak korban untuk bersekolah di Bengkulu dengan iming-iming akan dibiayai sekolah oleh pelaku.
Baca juga: Ponakan yang Gelapkan Ribuan Tabung Gas LPG Bibi di Bengkulu Selatan Diduga Sejak 2019