Tragedi Gempa Cianjur
Dampak Tragedi Gempa Cianjur Ratusan Warga di Kaki Gunung Gede Terisolir, Banyak Balita & Ibu Hamil
Ratusan warga di Kampung Burangkeng, RW.01, Desa Mangunkerta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat itu banyak terdapat balita dan ibu hamil.
TRIBUNBENGKULU.COM - Dampak dari tragedi gempa Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11/2022) ratusan warga yang berada di kaki Gunung Gede masih terisolir.
Ratusan warga di Kampung Burangkeng, RW.01, Desa Mangunkerta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat itu banyak terdapat balita dan ibu hamil.
Kampung tersebut berada di desa terpencil di wilayah pertanian perkebunan Gedeh, yang akses jalan utamanya tertutup longsor
Ratusan pengungsi yang diperkirakan ada 99 kepala keluarga (KK) atau 300 jiwa tidak luput dari keberadaan anak-anak kecil yang kondisinya masih balita.
Suara tangis balita pun terdengar dari area kebun.
Bahkan ada ibu-ibu yang masih hamil muda berada di pengungsian tersebut.
Merespon adanya ratusan warga terisolir, Tim Kemanusiaan Badan Intelijen Negara (BIN) secara cepat langsung turun untuk memberikan bantuan.
Baca juga: Tragedi Gempa Cianjur, Rumah Rusak Akibat Gempa Tercatat Capai 56.320 Unit
Deputi VII BIN, Prabawa Ajie, mengatakan, BIN pihaknya langsung menyiapkan bantuan berupa paket makanan siap saji, peralatan anak-anak balita dan orang dewasa.
"Kondisinya ini sangat terpencil dan sangat memprihatinkan. Untuk saat ini belum mendapat bantuan sama sekali. Bantuan sudah ada, namun baru sampai di desa, dan jumlahnya sangat kecil," ujarnya.
Bahkan masyarakat setempat mendirikan tenda pengungsian di tengah persawahan dan perkebunan dengan kondisi sangat tidak layak.
"Kita akan terus berkomunikasi dengan stakeholder, dengan jajaran terkait untuk kiranya bisa memprioritaskan desa-desa yang belum terjamah bantuan, agar kita bergerak cepat, memberikan yang terbaik bagi saudara-saudara kita yang mendapat musibah gempa ini," pungkas Ajie.
Data Korban Meninggal Dunia
Data korban gempa Cianjur, hingga Rabu (23/11/2022) pukul 17:00 WIB, mencatat 271 orang meninggal dunia.
Data korban gempa Cianjur itu dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, Rabu (23/11/2022) pukul 17:00 WIB
Gempa Cianjur terjadi pada Senin (21/11/2022) siang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pengungsi-gempa-Cianjur-di-di-Kampung-Burangkeng1.jpg)