Helikopter Kapolda Jambi Jatuh

Penyebab Jatuhnya Helikopter yang Ditumpangi Kapolda Jambi dan Rombongan Belum Diketahui

Penyebab Helikopter rombongan Kapolda Jambi itu mendarat darurat apakah karena cuaca yang tidak bagus atau karena ada kerusakan pada helikopter itu.

Editor: Hendrik Budiman
Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV
Helikopter yang ditumpangi oleh rombongan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono, mendarat darurat di sebuah Bukit Tamia, Muara Emat, Kerinci, Minggu (19/2/2023). 

Jika ditempuh melalui jalur darat, dari Sungai Manau, dibutuhkan waktu sekira dua hari dua malam atau sekira 48 jam.

Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi dan rombongan jatuh di sekitar lokasi hutan Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci.

"Kalau jalur darat, dengan jalan kaki itu butuh waktu dua hari dua malam bang," kata Lutfi, Humas Basarnas Jambi, Minggu (19/2/2023).

Ia menjelaskan, diduga helikopter mendarat darurat tepat di titik dengan vegetasi hutan yang lebat.

Dalam proses evakuasi ini, sebanyak 11 personel Basarnas diberangkatkan menuju lokasi.

"Delapan personel kita sudah berangkat dari Pos Sar Kerinci dan 3 orang dari Jambi sudah berangkat dengan Helikopter WKS," katanya.

Helikopter Ditumpangi Kapolda Jambi Jatuh

Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mendarat darurat di wilayah Muara Emat.

Data dari kepolisian, helikopter yang ditumpangi Kapolda ini adalah jenis Superbell 3001.

Di dalamnya, selain Irjen Pol Rusdi, juga ada Kombes Andri Ananta yang merupakan Direktur Reskrimum Polda Jambi, Kombes POl Michael Mumbunan yang merupakan Direktur Polairud Polda Jambi, serta Koorspri Kompol Ayani, dan ADC.

Irjen Pol Rusdi Hartono dikabarkan mengalami luka serius pada insiden tersebut.

Kapolda harusnya melakukan perjalanan dinas ke Kerinci, yang didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polda Jambi.

Informasi dihimpun Tribunjambi.com, Kapolda dipastikan selamat. Hal ini juga sudah dikonformasi Kabid HUmas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto.

Ada luka serius yang dialami Kapolda Rusdi Hartono pada bagian tangan. Soal luka ini belum dipastikan Kabid Humas.
Tim SAR saat ini sedang melakukan perjalanan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi seluruh penumpang helikopter.

Selain lewat darat, juga ada tim yang bergerak juga melakukan pencarian melalui udara dengan menggunakan helikopter.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved