Helikopter Kapolda Jambi Jatuh

Sosok & Profil Kompol Ayani yang Videokan Kondisi Kapolda Jambi dan Rombongan Saat Helikopter Jatuh

Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mendarat darurat di wilayah Muara Emat.

Editor: Hendrik Budiman
TRIBUN JAMBI/IST
Sosok dan Profil Koorspripim Polda Jambi Kompol Ayani Adnan salah satu penumpang helikopter Polda Jambi yang mendarat darurat di Desa Tamiai, Kerinci 

Berikut profil Koorspripim Polda Jambi Kompol Ayani Adnan

Ayani adalah lulusan Akademi Kepolisian.

Helikopter yang ditumpangi oleh rombongan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono, mendarat darurat di sebuah Bukit Tamia, Muara Emat, Kerinci, Minggu (19/2/2023).
Helikopter yang ditumpangi oleh rombongan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono, mendarat darurat di sebuah Bukit Tamia, Muara Emat, Kerinci, Minggu (19/2/2023). (Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV)

Sebelum masuk Akpol, ia berkuliah di Politeknik Pertanian Univesitas Andalas (sekarang menjadi Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh) di Payakumbuh, Sumatera Barat.

Ia masuk Polteknik Pertanian pada tahun 2001.

Di Polteknik Pertanian Unand ia mengambil jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan.

Setamat dari pendidikan diploma tiga pertanian tersebut ia melanjutkan Strata Satu di Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Malang.

Tamat dari Universitas Brawijaya (sekitar tahun 2006) itulah ia mendaftar di Akademi Kepolisian dan dinyatakan lulus.

Kompol Ayani Adnan merupakan orang Kabupaten Bungo.

Setelah lulus dari Akpol, ia sempat ditugaskan di Nusa Tenggara Barat.

Di Kepolisian Daerah Jambi, Ayani sempat menjabat sebagai Kabag Ops di Polres Muarojambi. Ia juga sempat menjadi Wakapolres Sarolangun.

Ia menjadi Koorspripim Polda Jambi semasa Kapolda Jambi dijabat oleh Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo. Kini Kompol Ayani masih menjabat Koorspripim Polda Jambi dengan Kapolda Jambi Irjen pol Rusdi Hartono.

Ini Lokasi Jatuh Helikopter

Diperkirakan butuh waktu dua hari dua malam atau 48 jam bagi Basarnas untuk tiba di lokasi helikopter mendarat darurat yang ditumpangi rombongan Kapolda Jambi.

Basarnas Jambi menyebut titik kordinat helikopter berada di tengah kawasan hutan.

Jika ditempuh melalui jalur darat, dari Sungai Manau, dibutuhkan waktu sekira dua hari dua malam atau sekira 48 jam.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved