Heboh Siswi SMP Lukai Tangan
52 Siswi SMP di Bengkulu Utara Lukai Tangan Sendiri, Guru BK Diminta Berperan
Guru Bimbingan Konseling (BK) diminta berperan dalam membimbing siswa agar tidak melakukan perbuatan yang menyakiti diri sendiri.
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Yunike Karolina
Beta Misutra/TribunBengkulu.com
Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak, Ainul Mardiati saat diwawancarai TribunBengkulu.com, Kamis (31/3/2022). Ainul pun ikut angkat bicara terkait peristiwa siswi SMP di Bengkulu Utara lukai tangan sendiri.
"Kepala sekolah sudah menghubungi pihak kepolisian, dan pihak kita sudah turun memberikan pendampingan," kata Andy.
Aksi para siswi ini diketahui oleh salah satu guru pada Rabu (8/3/2023) lalu. Saat itu, sang guru melihat beberapa siswi memiliki luka yang sama.
Setelah diperiksa, diketahui ada 52 siswi yang memiliki luka yang sama.
Hasil pemeriksaan dari pihak sekolah, aksi melukai diri ini tidak terkait hal negatif lain selain mengikuti trend media sosial.
Pihak sekolah kemudian memanggil orang tua siswi, untuk ikut mengawasi anak agar tidak lagi melakukan perbuatan yang sama.
Baca juga: BREAKING NEWS: 52 Siswi SMP di Bengkulu Utara Lukai Tangan Pakai Silet, Polisi Turun Tangan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ainul-Mardiati.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.