Warga Palembang Tenggelam

6 Warga Palembang Tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu Ternyata Rombongan dari Majelis Babul Ilmi

6 Warga Palembang Tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu Ternyata Rombongan dari Majelis Babul Ilmi

|
Penulis: Beta Misutra | Editor: Hendrik Budiman
HO/Basarnas Bengkulu
Wisatawan asal Pelembang Provinsi Sumatera Selatan tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu, Selasa (2/5/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Enam warga asal Palembang Provinsi Sumatera Selatan yang tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu, pada hari Selasa (2/5/2023) sekitar pukul 09.00 WIB.

Data terhimpun, korban yang tenggelam merupakan warga asal Jalan Soak Simpur, Lorong Gotong Royong, Gang Kopaja, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

Informasi terbaru, para korban adalah rombongan dari Majelis Babul Ilmi, yang melakukan kunjungan ke rumah salah satu kerabat satu majelis mereka yang ada di Bengkulu.

Rombongan tiba di Bengkulu pada Senin (1/2/2023) malam, dengan jumlah sebanyak 12 orang.

Namun pagi ini, rombongan memutuskan untuk berwisata ke Pantai Panjang Bengkulu.

Saat berangkat ke Pantai Panjang Bengkulu, mereka hanya berjumlah 10 orang, sedangkan 2 orang lagi memutuskan untuk tidak ikut, dan menunggu di penginapan.

Informasi terbaru juga, yang diperoleh TribunBengkulu.com, ternyata dari 10 orang datang ke Pantai Panjang, hanya 2 orang yang tidak mandi.

Baca juga: Ini Identitas dan Alamat Lengkap Warga Palembang yang Tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu

Sedangkan 8 orang lainnya mandi, akan tetapi 2 orang mandi tidak terlalu lama dan langsung menepi ke gazebo yang ada di pinggir pantai.

Selanjutnya hanya tinggal 6 orang yang mandi di pantai, dan 4 lainnya sudah menunggu di pinggir Pantai Panjang.

Keenam orang yang mandi yaitu Asari (35), Saca (30), Sobran (32), Arya (20), Zulpan (55) dan Rizal (35).

Tak Hiraukan Imbauan

Enam warga asal Palembang Sumatera Selatan yang tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu, pada Selasa (2/5/2023) tak hiraukan imbauan larangan mandi di sekitar lokasi kejadian.

Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Aris Sulistyono menyampaikan rasa prihatin atas kejadian naas yang menimpa 6 warga asal Palembang tersebut.

BKD Rumah PNS revisi

Menurut Kapolresta, pihaknya sebelumnya sudah memberikan pencegahan baik mulai pemasangan patok larangan berenang, dan imbauan dan patroli disekitar pantai.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved