Bacaan Niat Mandi Hari Raya Idul Adha dan Tata Caranya, Apakah Hukumnya Wajib? Ini Penjelasannya

TRIBUNBENGKULU.COM - Idul Adha merupakan salah satu hari raya besar dalam agama Islam yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Pada hari yang penuh berkah ini, umat Muslim melaksanakan ibadah salat Idul Adha dan juga menyembelih hewan kurban.

Sebelum melaksanakan ibadah tersebut, terdapat tata cara dan doa khusus untuk mandi hari raya Idul Adha.

Mandi hari raya kurban (Idul Adha) tidak memiliki hukum yang wajib (fardhu) atau sunah muakkad (sunnah yang sangat dianjurkan).

Dalam agama Islam, mandi hari raya Idul Adha bukanlah bagian dari ibadah yang diwajibkan atau dianjurkan secara khusus.

Meskipun demikian, mandi pada hari raya Idul Adha memiliki makna simbolis dan dapat dijadikan sebagai kebiasaan atau tradisi dalam menyambut hari raya tersebut.

Mandi pada hari raya Idul Adha dapat menjadi bagian dari upaya untuk menjaga kebersihan dan kesegaran diri saat merayakan hari yang penuh berkah ini.

Baca juga: Jelang Hari Raya Idul Adha, Ini Ciri-ciri Hewan Kurban yang Harus Diperhatikan Panitia Kurban

Baca juga: Apa Saja Syarat Hewan Kurban Menurut Ajaran Islam, Ini Kriteria dan Ketentuan Memilih Hewan Kurban

Dalam Islam, ibadah yang diwajibkan pada hari raya Idul Adha adalah melaksanakan salat Idul Adha dan menyembelih hewan kurban.

Selain itu, juga dianjurkan untuk berzikir, membaca takbir, dan mengucapkan selamat hari raya kepada sesama muslim.

Adapun tata cara mandi pada hari raya Idul Adha dapat mengacu pada tata cara mandi biasa, seperti mandi wajib (mandi junub) setelah melakukan hubungan suami istri, mandi jumat, atau mandi karena alasan lainnya.

Yang penting, menjaga kebersihan dan kesucian tubuh sebelum menjalankan ibadah pada hari raya Idul Adha.

Baca juga: Bacaan Niat Mandi Hari Raya Idul Adha dan Tata Caranya, Apakah Hukumnya Wajib? Ini Penjelasannya

Namun, perlu diingat bahwa tindakan mandi pada hari raya Idul Adha bukanlah bagian dari ibadah yang diwajibkan atau diatur secara khusus dalam ajaran agama Islam.

Oleh karena itu, keputusan untuk mandi atau tidak mandi pada hari raya Idul Adha sepenuhnya tergantung pada kebiasaan atau preferensi pribadi.

Berikut adalah tata cara mandi hari raya Idul Adha beserta doa yang dianjurkan:

1. Persiapan Mandi Hari Raya:

- Pastikan Anda memiliki air yang cukup untuk mandi.

- Niatkan mandi sunah hari raya dengan maksud mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh berkah pada hari yang agung ini.

2. Niat Mandi Hari Raya:

- Niatkan dalam hati untuk mandi sunah hari raya dengan mengucapkan niat sebagai berikut:

"Nawaitu ghusla sunnati hari raya adha fardan lillahi ta'ala."

Artinya, "Saya niat mandi sunah hari raya Idul Adha karena Allah Ta'ala."

3. Membasuh Seluruh Tubuh:

- Mulailah dengan membaca Basmalah (بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ) sebagai tanda memulai mandi.

- Basahi tangan Anda dan gosokkan air ke seluruh tubuh.

- Pastikan seluruh bagian tubuh terkena air, termasuk kepala, rambut, wajah, lengan, dada, punggung, kaki, dan bagian-bagian lainnya.

- Usahakan untuk mencuci tubuh sebanyak tiga kali, tetapi jika tidak memungkinkan, sekali mencukupi.

4. Doa Setelah Mandi Hari Raya:

- Setelah selesai mandi, dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk syukur dan memohon berkah pada hari raya Idul Adha. Berikut adalah doa yang dianjurkan:

اللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنَّا صَالِحَ الْأَعْمَالِ وَارْزُقْنَا حَظَّاً مِنْ عَمَلِ الْأَبْرَارِ

"Allahumma taqabbal minna shalihal a'mal wa rzukna hazzan min 'amalil abrar."

Artinya: "Ya Allah, terimalah amal shalih kami dan berikanlah kepada kami bagian dari amal orang-orang yang berbakti."

Mandi hari raya Idul Adha memiliki makna spiritual yang mendalam bagi umat Muslim. Selain membersihkan tubuh secara fisik, mandi ini juga melambangkan kesucian jiwa dan kesediaan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan mandi hari raya yang dilakukan dengan tata cara yang benar dan doa yang tulus, diharapkan ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan membawa berkah serta kebahagiaan dalam menjalani hari raya Idul Adha.