Pohon Tumbang di Liku 9 Tewaskan Wanita

Waspada, Puluhan Pohon di Liku 9 Bengkulu Tengah Berpotensi Tumbang, Ancam Keselamatan Warga

Puluhan pohon di kawasan Liku Sembilan Bengkulu Tengah berpotensi roboh dan mengancam pengendara serta warga yang tinggal disekitaran jalan area Liku

Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Yunike Karolina
Suryadi Jaya/TribunBengkulu.com
Warung di Liku 9 Bengkulu Tengah yang tertimpa pohon tumbang dan menewaskan wanita paruh baya asal Kota Bengkulu, Jumat (25/8/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Puluhan pohon di kawasan Liku 9 Bengkulu Tengah berpotensi roboh dan mengancam pengendara serta warga yang tinggal di sekitaran jalan area Liku 9.

Diketahui kawasan Liku 9 yang berada di Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah merupakan kawasan rawan bencana baik longsor maupun pohon tumbang.

Terbaru, pohon tumbang menimpa salah satu warung di area Liku Sembilan dan menewaskan seorang wanita paruh baya.

Kejadian itu pun tak terelakkan sebab terjadi pada dini hari dan kondisi korban yang sedang tertidur lelap.

Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Tengah setidaknya terdapat 20 pohon yang berpotensi roboh.

Sebab, 20 pohon tersebut tampak sudah miring ke arah jalan lintas Bengkulu - Kepahiang dan berada di lahan yang miring pula.

Bukan hanya terkait kontur tanah, namun penyebab pohon tumbang karena akar pohon yang keropos dimakan rayap.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Agusten Effendi mengungkapkan, pihaknya telah beberapa kali melakukan evakuasi terkait pohon yang tumbang dan jika tidak dipangkas terlebih dahulu bisa mengancam pengendara yang melintas.

"Pengamatan kami setidaknya ada 20 pohon yang berpotensi roboh, untuk lokasinya mulai dari jalur dua hingga ke perbatasan Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kepahiang," ungkap Effendi.

Menyikapi hal tersebut, BPBD Bengkulu Tengah akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kehutanan Provinsi Bengkulu yang memiliki kewenangan terhadap penebangan atau pemangkasan pohon di kawasan liku sembilan yang merupakan kawasan hutan lindung.

"Kita tidak bisa asal tebang. Sebab, lokasinya berada di hutan lindung, jadi kita akan surati DLH Provinsi Bengkulu dan berkoordinasi," kata Effendi.

Sembari menunggu pelaksanaan penebangan, Effendi menghimbau agar masyarakat dan pengguna jalan untuk tetap waspada saat melintasi kawasan liku sembilan.

Terutama saat musim penghujan dan angin kencang yang berpotensi menyebabkan pohon tumbang ke arah jalan lintas Bengkulu - Kepahiang tersebut.

"Selain pohon tumbang, kawasan Liku 9 juga rawan longsor. Pasalnya, pada salah satu sisi jalan merupakan tebing terjal dan sisi lainnya merupakan jurang yang cukup dalam," ujar Effendi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved