Kisah Bayi Tertukar di Bogor
Siti Ibu Bayi Tertukar di Bogor Ajukan Persyaratan saat Lakukan Pertukaran ke Nyonya D
Siti Mauliah ajukan persyaratkan saat lakukan pertukaran bayi tertukar di Bogor ke nyonya D.
Adapun proses maksimal pertukaran bayi ke masing-masing ibu kandung dilakukan maksimal enam bulan.
"Proses pertukaran bayi dibantu instansi terkait yang memang kredibel di dalam bidang tersebut. Pengembalian bayi kepada masing-masing orangtua biologis mereka dilakukan cara metode secara bertahap selama enam bulan," ujar Kasatreskrim Polres Bogor Kota AKP Yohanes Redhoi Sigiro dilansir dari Youtube TvOnenews.
Kendati demikian, ternyata Dian dan Siti memiliki kesepakatan tersendiri.
Sehingga pernyataan dari pihak kepolisian harus melakukan proses secara bertahap selama enam bulan tidak jadi dilakuakn.
Hal ini karena pihak Dian dan Siti kompak untuk melakukan pengembalian bayi mereka dalam kurun waktu satu bulan.
"Namun disepakati ibu SM dan ibu DP bahwa mereka ingin lebih intens dalam rangka mempercepat penyesuaian masa pengembalian anak-anak biologis mereka. Jadi disepakati waktunya satu bulan dua hari," ucap AKP Yohanes Redhoi Sigiro.
Atas kebenaran yang selama ini dipertanyakan Siti soal sang anak yang tertukar akhirnya terungkap Siti mengaku lega.
"Udah lega, sampai setahun lamanya menunggu kabar, si buah hati saya sekarang sudah ketemu, sangat lega dan senang juga," kata Siti Mauliah.
Meski telah dinyatakan jika bayi mereka tertukar kedepannya Siti dan Dian akan menjaga silaturahmi demi anak-anak mereka.
"Saya ke depannya menjalin persaudaraan, silaturahmi juga demi masa depan anak-anak. Kita ke depannya harus mengasuh anak kita bareng-bareng," ujar Siti Mauliah.
Siti juga mengatakan baik Siti maupun Dian harus melakukan adaptasi terlebih dahulu dengan anak mereka.
Jika keduanya sudah benar-benar dekat, maka keduanya akan saling bertukar.
"Bayi belum bertukar, masih beradaptasi dulu, butuh waktu untuk pendekatan satu sama lain,"Itu tergantung si bayi sama si ibu, benar-benar sudah dekat atau belum, keinginan saya juga bisa tetap memantau beliau (bayi yang tertukar), biar bagaimanapun dia kan anak saya," jelas Siti Mauliah.
Sebelumnya Dian dan Siti telah melakukan tes DNA dan hasilnya ternyata memang benar dugaan Siti selama ini bahwa bayi mereka tertukar.
"99,99 persen bayi tersebut tertukar. Dan sebelum kami umumkan kepada media, kedua belah pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan semua permasalahan di antara mereka secara kekeluargaan," ungkap Kasatreskrim Polres Bogor Kota, AKP Yohanes Redhoi Sigiro.
Kasus Bayi Tertukar
Bayi Tertukar di Bogor
Kisah Bayi Tertukar di Bogor
Bayi Tertukar
berita viral
viral
| Dian Bantah Daanish Sakit Karena Rindu Siti Usai Bayi Tertukar di Bogor Resmi Kembali ke Ibu Kandung |
|
|---|
| Usai Kembali ke Ibu Kandung Setelah Satu Tahun Terpisah, Bayi di Bogor Dilarikan ke Rumah Sakit |
|
|---|
| Pengakuan Siti Mauliah, Hatinya Terguncang Lihat Anak Asuh Saat Bayinya Dikembalikan Secara Resmi |
|
|---|
| Alasan Dian Tak Mau Bertemu Anak Asuhnya Saat Peresmian Penukaran Bayi Tertukar di Bogor |
|
|---|
| Tangis Pilu Siti Mauliah, Sudah Bersama Anak kandung Kini Malah Sulit Lepaskan Bayi Tertukar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kolase-Siti-Mauliah-dan-Nyonya-D-g.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.