Perawat Puskesmas Luwu Dikeroyok

Sosok Arpah Perawat Puskesmas Luwu yang Dikeroyok Keluarga Pasien, Polisi Lakukan Penyelidikan

Sosok perawat Puskesmas Luwu yang dikeroyok keluarga pasien karena melarang jenguk pasien ketika saat tindakan medis.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Kartika Aditia
Kolase TribunBengkulu.com dan IG @majeliskopi08
Kolase foto video pengeroyokan yang dialami Arpah. Sosok Arpah Perawat Puskesmas Luwu Dikeroyok Keluarga Pasien, Kini Polisi Akan Tetapkan Tersangka 

kejadin ini pun viral di media sosial dan banyak dikecam warganet.

Kronologi Kejadian

Kronologi perawat di Puskesmas Luwu dikeroyok keluarga pasien karena tidak boleh masuk saat pemeriksaan.

Arpah, seorang perawat Puskesmas di Kecamatan Bua Kabupaten Luwu Provinsi Sulawesi Selatan menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh keluarga pasien, Sabtu (26/8/2023).

Kajadian pengeroyokan ini berawal ketika pasien yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas dirujuk ke puskesmas tersebut untuk ditangani.

Ketika pasien ditangani oleh Arpah, pihak keluarga ingin masuk ke ruang perawatan namun tidak diperbolehkan oleh Arpah yang sedang bertugas di IGD, karena pasien sedang diberi tindakan medis.

Dan karena inilah hingga terjadi percekcokan hingga Arpah mengalami pengeroyokan.

Keluarga pasien melakukan pengeroyokan perawat Arpah ketika keluar puskesmas hingga ke jalanan di depan Puskesmas.

Usai mengalami aksi pengeroyokan, Arpah kemudian melaporkan peristiwa penganiayaan tersebut ke Polres Luwu.

Kejadian yang dialami Arpah ini direkam oleh salah satu warga yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Melalui unggahan di akun instagram @majeliskopi08, dalam video tersebut terlihat Arpah masih mengenakan pakaian perawat yang kemudian keluar dari dalam puskesmas ke jalan jala tepat di depan puskesmas.

Dalam tayangan video itu terlihat Arpah tidak bisa melakukan perlawanan, hal ini karena dia seorang diri.

Meski sempat mencoba untuk melarikan diri Arpah masih tetap tidak bisa mengelak dari aksi pengeroyokan yang dilakukan keluarga pasien.

Video ini turut dikomentari oleh warganet.

"Harusnya gak usah ditangani aja itu korbannya kalo keluarga nya gk mau kerja sama. Selamat kan aja sendiri," tulis akun @earlydew5.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved