Perundungan Pelajar di Cilacap

Fakta-fakta Kasus Perundungan Siswa SMP di Cilacap, Pelaku Ternyata Siswa Berprestasi

Aksi perundungan yang dilakukan siswa SMP di Cimangu Cilacap. Jawa Tengah hingga kini masih jadi sorotan.

Editor: Kartika Aditia
Kolase
Kolase Perundungan dan Sosok Pelaku. Fakta-fakta Kasus Perundungan Siswa SMP di Cilacap, Pelaku Ternyata Siswa Berptrstasi 

Dalam video yang beredar, polisi menggiring pelaku perundungan tersebut sesuai prosedur aturan hukum terkait anak di bawah umur.

Pelaku Nyaris Dihajar Massa Saat Ditangkap

Tak hanya video penganiayaan, namun video detik-detik penangkapan pelaku juga beredar di media sosial.

Terlihat ratusan warga berkerumun di rumah MK dan sebagian berusaha merangsek saat MK dibawa polisi.

Menurut Kapolresta Cilacap, Komben Fannky Ani Sugiharto, massa tersulut emosi saat mendengar FF menjadi korban pengeroyokan MK yang merupakan warga desa tetangga.

Fannky mengatakan, massa yang berjumlah seratusan orang itu lantas menggeruduk rumah terduga pelaku.

"Pelaku dan korban desanya bersebelahan, jadi mudah dilacak. Beberapa massa yang akan membantu korban sempat menggeruduk rumah pelaku," ujar Fannky.

Fannky meluruskan, FF bukan korban pengeroyokan, melainkan korban perundungan (bullying) yang dilakukan oleh satu orang.

Kondisi FF, Korban Perundungan

Setelah mendapat perundungan dari MK, ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh FF.

"Dari kejadin yang viral itu, sehingga mengakibatkan korban sakit, ada beberapa luka lebam yang ditemukan dan sudah kita lakukan visum di RSUD Majenang," ungkap Fannky dilansir dari TribunBanyumas.com, Rabu (28/9/2023).

Pernyataan tersebut juga sama dengan pernyataan yang disampaikan Wakapolretsa Cilacap, AKBP Dr Arief Fajar Satria.Arief mengatakan jika ada beberapa luka di bagian tubuh korban, seperti di wajah, memar di bagian perut kemudian bahu sebelah kanan.

Reaksi Orangtua Korban

Reaksi orangtua korban bully di Cilacap tidak bisa menahan emosi saat dipertemukan dengan pelaku perundungan.

Ibu korban bahkan sempat tidak mau makan karena melihat kondisi anaknya yang terus menangis karena terluka hingga berdarah.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved