Tragedi Jembatan Kaca Banyumas Pecah

Fakta-fakta Jembatan Kaca Banyumas Pecah Telan Korban Jiwa, Ingin Beri Kejutan-Korban Bergelantungan

Fakta-fakta Jembatan Kaca Banyumas Pecah Telan Korban Jiwa, Ingin Beri Kejutan-Korban Bergelantungan

Editor: Hendrik Budiman
KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN
Kolase Foto Jembatan Kaca di Banyumas. Fakta-fakta Jembatan Kaca Banyumas Pecah Telan Korban Jiwa, Ingin Beri Kejutan-Korban Bergelantungan 

TRIBUNBENGKULU.COM - Fakta-fakta tragedi jembatan kaca pecah The Geong di kompleks Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (25/10/2023) hendak beri kejutan ke ibu hingga sempat bergelantungan di ketinggian 15 meter.

Empat orang menjadi korban dalam tragedi tersebut, 2 korban jatuh dan salah satunya tewas.

Kemudian dua lainnya sempat bergelantungan di rangka jembatan sebelum akhirnya dapat diselamatkan.

Berikut fakta-fakta tragedi jembatan pecah di Banyumas:

1. Korban tewas hendak diberi kejutan

Eko membeberkan, pecahnya jembatan kaca tersebut menyisakan kisah pilu di mana anak FA ingin memberi kejutan kepada ibunya karena ia diterima kerja.

Dilansir dari Kompas.com, Rabu, kisah tersebut diperoleh Eko ketika bertemu dengan anak FA saat hendak mengevakuasi korban ke RS.

Awalnya, anak FA datang ke TKP menggunakan sepeda motor bersama temannya.

Sementara ibunya sudah tiba di TKP bersama rombongan yang berjumlah 11 orang.

Tetapi, peristiwa tak terduga terjadi ketika anak FA mendapat kabar bahwa ibunya terjatuh dari jembatan kaca.

Pada saat itu, FA telah dievakuasi ke RS, namun nyawa korban tidak dapat selamatkan.

Eko menambahkan, sebelum meninggal, FA berencana menjalankan ibadah haji pada tahun depan.

2. Korban tewas dalam Keadaan Lemas

Eko menyampaikan, korban tewas bernisial FA yang berusia 49 tahun.

Ketika ditemukan usai terjatuh dari jembatan kaca, korban tewas dalam kondisi lemas dan tidak ada darah.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved