Kasus Pembunuhan Subang

Nasib Mimin Usai jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Subang, Kondisi Ekonomi Makin Memburuk

Terungkap kondisi ekonomi Mimin semakin memburuk sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

|
Editor: Kartika Aditia
TribunnewsBogor.com
Nasib Mimin Usai jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Subang, Kondisi Ekonomi Makin Memburuk 

“Bu ini Yoris itu orangnya cerdas, aktingnya di atas rata-rata, kalau ke rumah dia selalu pake sarung tangan,” ucap Yosep mengungkap aduannya kepada Kapolres Subang AKBP Sumarni.

Tak sampai di sana, Yosep juga mengaku mengadukan sosok Yoris di keluarganya yang bisa mengemudikan mobil Alphard tersebut.

“Terus yang bisa bawa kendaraan (mobil Alphard) itu Yoris, bu,” ungkap Yosep.

Menurut Yosep alasan di mobil Alphard tidak ada sidik jari Yoris karena anak sulungnya itu picik memakai sarung tangan.

“Kan di mobil juga tidak ada sidik jari, ya iya kalau tangannya pakai sarung tangan mungkin menjadi tidak akan,” paparnya.

Lebih lanjut, Yosep mengaku kecurigaannya terhadap Yoris itu bahkan sudah dia sampaikan dalam BAP sejak awal pemeriksaan.

Yosep menduga ada skenario yang membuatnya menjadi tersangka.

Ia juga merasa kecewa awal mula keluarga Tuti curiga kepadanya karena kesalahan fatal Kades.

Diceritakan oleh Yosep, Kades sempat ditanya Kapolres soal kecurigaannya terhadap Yosep.

Bahkan kata Yosep, karena perkataan itu, adiknya sendiri Mulyana pun mencurigainya.

Ia menduga tuduhan dan framing terhadapnya itu seolah memberikan kekuatan kepada pelaku yang sebenarnya.

Baca juga: Kesaksian Penghuni Kos soal Kasus Mahasiswa Tewas di Bali, Tak Ada Suara Ribut dan Tanda Kekerasan

“Der jadi kesalahan fatal, lantaran yang buat booming ke publik, termasuk kepada pelaku memberikan kekuatan untuk framing termasuk ke keluarga,” ujar Yosep.

Karena hal itu, ia mengaku berusaha keras meyakinkan pengcaranya bahwa ia bukan pelaku.

Bahkan Yosep mengaku dirinya pun berani disumpah Al Quran atas perbuatan yang ditudingkan kepadanya.

Di sisi lain, kini Yosep telah ditetapkan jadi tersangka kasus Subang tersebut.

Tak sedikit publik yang tetap tak percaya ucapan dan tudingan Yosep tersebut.

Kompolnas Awasi Pemeriksaan Oknum Polisi Terlibat

Komisi Kepolisisan Nasional (Kompolnas) bakal memantau pemeriksaan terhadap ketiga anggota polisi yang diduga campur tangan bantu Yosef dalam pembunuhan di Subang, Jawa Barat.

Ketua Harian Kompolnas Irjen (Purn), Benny Mamoto mengatakan, dugaan keterlibatan personel Polri ini akan ditangani secara khusus.

“Terkait keterlibatan anggota akan ditangani secara khusus. Kami akan mengawal upaya pemeriksaan para anggota yang terindikasi terlibat dari sisi etik dan pidana,” ujar Benny, Sabtu (25/11/2023).

Selain itu, pihaknya pun mendorong agar Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, segera melengkapi berkas dan melimpahkan ke Kejaksaan.

“Kami berharap berkas kasus ini segera dilimpahkan agar proses persidangan segera terlaksana, sehingga terungkap lebih jelas peran setiap tersangka,” katanya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, ketiga polisis itu tidak terlibat secara langsung dalam kasus Subang.

“Terkait informasi adanya keterlibatan personel Polri, keterlibatannya itu tidak secara langsung terhadap kejadian peristiwa pembunuhan tersebut, tapi ada suatu kondisi lain,” ujar Ibrahim.

Adapun dugaan keterlibatannya, kata dia, anggota polisis itu masuk ke dalam tempat kejadian perkara tanpa izin dan tidak sesuai prosedur.

“Sehari setelah kejadian, ada lima orang yang masuk ke TKP. Di mana di dalamnya, ada peran dari tiga orang oknum anggota polisis tersebut dan masuknya ke TKP itu tidak ada izin dan tidak sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh penyidik,” katanya.

Ibrahim belum mengungkap identitas anggota polisis yang masuk ke TKP. Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman.

“Apa yang dilakukan di dalam TKP, itu yang sedang dilakukan pendalaman,” ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com

Dapatkan Informasi Lainnya di GoogleNews, Klik: Tribun Bengkulu

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved