Berita Bengkulu Tengah

15 Tahun Tak Tersentuh Pembangunan, Jalan Wewenang Provinsi di Bengkulu Tengah Rusak Parah

15 Tahun Tak Tersentuh Pembangunan, Jalan Wewenang Provinsi di Bengkulu Tengah Rusak Parah

Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com
Penampakan Ruas jalan milik Pemprov Bengkulu yang berada di Desa Layang Lekat Kecamatan Pagar Jati Bengkulu Tengah rusak parah, pada Selasa (5/12/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Dua ruas jalan berstatus milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu yang menghubungkan Lubuk Durian - Lubuk Sini yang membentang sepanjang kurang lebih 30 kilometer dalam kondisi rusak berat. 

Selain itu, jalan dari Pagar Jati menuju Layang Lekat juga dalam kondisi yang sama, jika memasuki musim penghujan, lobang yang lebar dan dalam serta diisi oleh genangan air, menyerupai kolam. 

Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Budi Suryantono mengungkapkan, sejak Kabupaten Bengkulu Tengah mekar pada tahun 2008 lalu hingga 2023 belum ada perbaikan jalan milik Pemprov Bengkulu tersebut. 

"Belum ada pembangunan sama sekali, kalau jalan ini tetap tidak diperbaiki, selain membahayakan pengendara, tentu membuat perputaran ekonomi masyarakat juga terhambat," ujar Budi, Rabu (6/12/2023). 

Baca juga: 500 Kendaraan Dinas Pemkab Bengkulu Tengah Masih Nunggak Pajak, Sekda Panggil Seluruh OPD

Pasalnya, akses yang menghubungkan antar kecamatan dan Bengkulu Tengah-Bengkulu Utara terhambat. 

Tentu hal tersebut membuat transportasi barang baik masuk dan keluar Kabupaten Bengkulu Tengah di Kecamatan Pagar Jati, Pematang Tiga, Merigi Kelindang dan Merigi Sakti menjadi terhambat. 

Budi berharap Pemprov Bengkulu dan anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Dapil Bengkulu Utara - Bengkulu Tengah sudah seharusnya memperhatikan pembangunan jalan yang ada di Bengkulu Tengah

Ia pun meminta, pembangunan infrastruktur milik Pemprov Bengkulu merata di seluruh Kabupaten, sehingga seluruh masyarakat Bengkulu ikut merasakan pembangunan. 

“Saya berharap Pemprov dan DPRD Provinsi bisa ikut memikirkan nasib warga yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah ini, kenapa di Kabupaten lain bisa dibangun tapi di Bengkulu Tengah tidak," ungkapnya. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved