Kasus Satu Keluarga Tewas di Malang

Tewasnya Satu keluarga di Malang Diduga Karena Terlilit Utang, Sempat Pinjam Uang ke Tetangga

Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus tewasnya satu keluarga di Malang.

Editor: Kartika Aditia
Surya.co.id
Tewasnya Satu keluarga di Malang Diduga Karena Terlilit Utang, Sempat Pinjam Uang ke Tetangga 

Akhirnya warga pun berhasil memasuki rumah tersebut dan mendapati korban di dalam kamar.

"Yang saya tahu, pak Wahab masih hidup saat ditemukan, terus dibawa ke rumah sakit. Setengah jam kemudian, meninggal. Kalau yang dua orang (istri dan anak), saya tidak tahu," kata Iswahyudi.

Dia menyampaikan pula, informasi yang dia dapatkan dari warga lain, keempat orang dalam keluarga itu tidur dalam satu kamar.

"Namun, satu anaknya diminta pindah tidur ke depan. jadi di kamar yang tidur 3 orang," lanjutnya.

Iswahyudi tak tahu persis apa yang memicu tragedi itu.

Apalagi, sebelumnya sama sekali tak ada tanda-tanda semacam keributan di rumah tersebut.

Sehari-hari, Wahab juga tampak lebih sibuk bekerja.

"Dia (Wahab) itu aktifnya bekerja. Jadi sampai malam. Kadang ngelesi. Setahu saya (keluarganya) aman, gak ada masalah," sambungnya.

Kata dia lagi, korban dan keluarganya sebenarnya bukan warga asli desa tersebut. Di rumah tersebut, mereka indekos.

"Mereka ngekos di rumah itu. Sudah 7 tahun. Mulai anaknya masih kecil belum sekolah, sampai SMP," lanjutnya.

Baca juga: Motor Warga Kebun Ros Bengkulu Digasak Pencuri, Sempat Dikejar Namun Berhasil Kabur

Artikel ini telah tayang di Surya.com

Dapatkan Informasi Lainnya di GoogleNews, Klik: Tribun Bengkulu

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved