Fakta Baru Kasus Pembunuhan di Rejang Lebong, Pelaku Warga Lokal, Polisi Amankan Sajam

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Fakta baru kasus pembunuhan di jalan umum Kelurahan Air Putih Lama Kecamatan Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Satreskrim Polres Rejang Lebong telah mengantongi identitas para pelakunya. Para pelaku tersebut ternyata merupakan warga asli Kabupaten Rejang Lebong.

Selain telah mengantongi identitas para pelaku, Satreskrim Polres Rejang Lebong juga berhasil mengamankan barang bukti senjata tajam berupa pisau yang digunakan saat kejadian.

Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak membenarkan hal tersebut. Hal ini setelah Satreskrim Polres Rejang Lebong berhasil mengamankan dua orang saksi dari pelaku.

Saksi tersebut saat itu juga berada di lokasi kejadian. Saksi itu bersama dengan pelaku dan satu rombongan.

Selain identitas yang telah berhasil dikantongi, barang bukti berupa sajam juga ikut diamankan.

"Benar, ada rombongan dari pelaku yang kita amankan, tapi sebatas saksi, sudah kita mintai keterangan, barang bukti juga telah kita amankan," kata kasi humas.

Berdasarkan keterangan dari saksi, identitas para pelaku sendiri merupakan warga asli Rejang Lebong. Namun ketika ditanya lebih lanjut, kasi humas belum mau mengungkapkannya karena masih dalam pengejaran. Adapun untuk motif sendiri masih belum diketahui hingga saat ini.

"Untuk motif belum tahu, identitas pelaku masih rahasia, tapi warga asli Rejang Lebong," papar kasi humas.

Aksi penikaman itu menimpa korban yakni Medi Putra Pratama (23) warga Desa Seguring Kecamatan Curup Utara pada Minggu (7/1/2024) malam. Pemuda ini meninggal dunia akibat luka tusukan senjata tajam di bagian dadanya.

Antara korban dan pelaku juga tak saling mengenal dan diduga terjadi keributan sebelum aksi penganiayaan itu terjadi.

"Juga ada korban luka tusuk lainnya, yakni pemilik toko sekitar lokasi, dia mengalami luka tusuk di bagian punggung," jelas kasi humas.