Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Boltim

Kesaksian Tenaga Medis saat Otopsi, Menangis Lihat Kondisi Bocah 8 Tahun Dibunuh Pasutri di Boltim

Para tenaga medis yang ada di RS Bhayangkara Manado pun tak bisa mengucapkan banyak kata selama autopsi

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Tilfa Azahra Mokoagow Bocah 8 tahun Korban Pembunuhan Pasutri di Boltim. Kesaksian Tenaga Medis saat Otopsi, Menangis Lihat Kondisi Bocah 8 Tahun Dibunuh Pasutri di Boltim 

Polisi mendapati emas tersebut dijual seharga Rp 3 juta rupiah dan uang tersebut sudah dibelikan handphone.

Polisi juga mengungkap identitas pria pembunuh TA berinisial MP sedangkan yang perempuan berinisial AM.

Sebelum jenazah TA ditemukan, si perempuan AM ini sempat-sempatnya bersandiwara seolah-olah dirinya juga mencari keberadaan TA yang hilang.

Baca juga: Drama Pasutri di Boltim Pembunuh Bocah 8 Tahun, Sempat Kelabuhi Polisi Hingga Akting di Depan Bupati

AM dengan raut wajah sedih menceritakan di hadapan Bupati Boltim, jika dirinya sempat melihat TA pergi sekitar pukul 11.00 WIB.

Untuk meyakinkan banyak orang, AM juga ikut memposting berita kehilangan TA ini di akun facebooknya.

Sandiwara AM ini sempat dicurigai oleh Bupati Boltim, karena penjelasannya yang terbata-bata.

Selain itu tercium bau amis dari tubuh AM.

Terduga Pelaku Pembunuh Bocah di Boltim Sempat Diwawancarai Bupati Sachrul, Akui Lihat Korban (TribunManado.com)

Kini pasutri keji itu telah dibawa polisi ke Polres Boltim untuk mempertanggung jawabkan kekejiannya menghilangkan nyawa anak tak berdosa demi menguasi perhiasan sang anak.

Bocah 8 tahun yang menjadi korban pembunuhan Pasutri (Pasangan Suami Istri) di Boltim ternyata anak semata wayang dan sosok yang rajin mengaji

Korban diketahui bernama Tifa Azahra Mokoagow (8).

Ia dikenal sebagai sosok anak yang ceria dan rajin mengaji yang semasa hidup termasuk anak berprestasi di sekolah.

Suasana duka menyelimuti Desa Baret Tutuyan, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Monggondow Timur (Boltim), Sulut.

Almarhumah Tifa Azahra Mokoagow ialah anak berusia 8 tahun dibunuh kerabatnya sendiri, yakni perempuan inisial AM.

Ribuan masyarakat Boltim mengantarkan almarhumah ke tempat peristirahatan terakhir.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved