Tekan Laju Inflasi Jelang Ramadan, Pemkab Mukomuko Bakal Gelar Pasar Murah

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Menjelang bulan suci Ramadan 1445 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko akan menggelar pasar murah. 

Dari kalender yang disusun oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), Ramadan 2024 dimulai pada tanggal 12 Maret 2024 dan berakhir pada bulan April 2024. 

Plt. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Mukomuko Nurdiana menjelaskan, pihaknya sudah merancang kegiatan terkait menekan laju inflasi saat bulan Ramadan 2024.

Menurutnya saat menjelang bulan Ramadan 2024 nanti, dikhawatirkan akan adanya kenaikan harga bahan pokok yang terjadi. 

"Menjelang Ramadan 2024 sekitar 2 bulan lagi kita sudah ada program, dengan mengadakan pasar murah," ungkap Nurdiana saat diwawancara TribunBengkulu.com, pada Jumat (26/1/2024). 

Pihaknya juga nanti akan berkoordinasi, dengan distributor maupun penyediaan bahan pokok, perihal Pasar Murah di Kabupaten Mukomuko. 

Pasar murah, lanjut Nurdiana nanti akan diadakan di 15 Kecamatan di Kabupaten Mukomuko. 

"Nanti kami juga akan menyusun tim, untuk menentukan di mana saja pasar murah ini akan dibuka," tutur Nurdiana. 

Hal ini, menurut Nurdiana merupakan salah satu upaya untuk menekan angka inflasi di Kabupaten Mukomuko. 

Nurdiana menjelaskan, Pemkab Mukomuko masih memiliki tugas untuk menurunkan angka inflasi dari angka 3 persen ke angka 2,5 persen di tahun 2024.

"Jadi target kita untuk di tahun 2024 ini, bagaimana kami menekan angka inflasi menjadi 2,5 persen, karena yang menjadi tolak ukur selain Kota Bengkulu, Kabupaten Mukomuko menjadi tolak ukur inflasi juga," jelas Nurdiana. 

Selain itu, untuk harga barang di pasar murah yang saat ini masih direncanakan oleh pihaknya. 

Direncanakan harga jual bahan pokok di pasar murah akan di bawah harga pasaran pada umumnya. Hal itu untuk meningkatkan daya beli masyarakat. 

"Kalau bisa nanti harga barang di pasar murah, di bawah harga pada umumnya. Agar ada upaya penekanan inflasi di Kabupaten Mukomuko," kata Nurdiana. 

Baca juga: EL Nino Berlanjut di 2024, Bupati Mukomuko Sapuan: Pemkab Ajukan Pembangunan Saluran Tersier