Pemilu 2024
Komeng Akui Tak Kampanye, Kini Bingung Bisa Raih Suara Tinggi DPD Dapil Jawa Barat
Kini kebingungan mengapa masyarakat banyak yang memilihnya dalam pemilihan umum (pemilu) sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Jabar
TRIBUNBENGKULU.COM - Komedian Alfiansyah alias Komeng mendapat suara tinggi di pemilihan anggota DPD di wilayah Jawa Barat.
Bahkan Komeng kini kebingungan mengapa masyarakat banyak yang memilihnya dalam pemilihan umum (pemilu) sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat.
"Apa, ya, tanggapannya. Banyak yang milih, ya. Enggak tahu deh. Mungkin harus nanya sama yang milih, kenapa milih saya," kata Komeng saat dikonfirmasi melalui pesan suara, Kamis (15/2).
Komeng tidak mengetahui secara pasti alasan masyarakat Jawa Barat banyak mencoblos dirinya. Padahal ia tidak banyak menggelar kampanye selama mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI Jawa Barat.
"Padahal yang milih itu bukan sama saya. Biasanya ada di botol mineral ada 100 Ml, 50 Ml. Jadi saya bingung enggak tahu deh sukanya di apa," ujar Komeng.
Namun, Komeng menduga ada dua hal yang memutuskan masyarakat ingin memilih dirinya.
Di antaranya soal visi misi sebagai anggota dewan.
"Apakah di konsep saya, yang saya cuma tahunya membawa seni dan budaya, karena saya ingin seperti Korea dengan drakor dan kulinernya, bisa membuat pemasukan double digit APBN-nya, pengennya begitu konsepnya," ujar Komeng.
Kemudian terkait soal foto nyeleneh dalam surat suara tersebut.
"Tapi terus enggak tahu kalau masyarakat memilih. Atau dengan model foto di kertas suara ya," ujarnya.
Alasan Komeng Nyaleg
Terungkap alasan Alfiansyah Komeng maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI karena Indonesia tidak mempunyai hari komedi.
Padahal, Komeng mengaku sudah mengajukan usulan tersebut kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
“Yang saya kesal tuh, kok saya mengajukan hari komedi, enggak bisa-bisa, ke DPR sudah. Tapi, kata DPR, itu yang menentukan (adanya hari komedi adalah) eksekutif,” ungkap Komeng saat dihubungi Kompas.com, Rabu (14/2/2024).
“Coba itu lihat, hari film ada, hari musik ada, (tapi) hari komedi enggak ada. Ke DPR sudah datang dua kali,” lanjut dia.
Karena usulan dari para pelawak Indonesia yang duduk di kursi legislatif itu tidak pernah lolos, rasa ingin tahu Komeng tiba-tiba muncul.
Baca juga: Alasan Komeng Nyaleg DPD Dapil Jabar, Ingin Menjajah Negara Lain Lewat Budaya Indonesia
“Ya sudah, ane (saya) coba (nyaleg). Walaupun buat legislatifnya sih enggak terlalu (punya konsep), tapi akhirnya ane (saya bikin) konsep juga. Karena kan untuk masuk ke sana (Senayan) harus punya konsep juga. Awalnya itu sebenarnya,” ucap Komeng.
Jika terpilih menjadi anggota DPD, Komeng berjanji akan memperkenalkan budaya Indonesia di kancah Internasional.
“Bagaimana caranya (agar) kita bisa 'menjajah' negara lewat budaya. Kan selama ini kita (Indonesia) 'dijajah' (budayanya) oleh Korea dengan drama korea, apa pun, sampai ke makanannya,” kata Komeng.
Pelawak terfavorit dalam ajang Panasonic Awards 2004 melalui program acara Spontan itu mengatakan, pemikiran-pemikiran ini lahir berdasarkan keresahan setelah dia bepergian ke luar negeri.
“Saya kalau main (melawak) ke luar negeri, komunitas-komunitas luar minta potong honor kita. Tapi, komunitas di Indonesia enggak pernah mau potong (honor) orang dari luar (negeri). Kan banyak pemain (pelawak) luar (negeri) pada main di sini. Semuanya enjoy saja ya kan?” tutur Komeng.
Oleh karena itu, Komeng merasa kesenian Tanah Air kurang dimanfaatkan dengan baik.
“Padahal, dari budaya bisa diangkat, dan bisa menghasilkan pemasukan yang besar buat negara,” ujar Komeng.
Tanggapan Komeng Raih Perolehan Suara Tertinggi Sementara
Tanggapan Komeng Usai Viral Foto Nyelenehnya Hingga Paling Tinggi Perolehan Suara DPD Jabar Sementara
Diketahui, Alfiansyah Bustami atau dikenal sebagai Komeng maju sebagai caleg DPD RI dapil Jawa Barat.
“Saya bingung enggak tahu deh sukanya di apa (tentang banyak yang nyoblos),” kata Komeng via voice note Dikutip dari Kompas.com, Kamis (15/2/2024).
Komeng menduga apakah tentang konsep mengenai seni yang dibawanya nanti ketika menjadi wakil rakyat atau yang lain.
“Apakah di konsep saya yang saya cuman tahunya membawa seni dan budaya, karena saya ingin seperti Korea dengan drakor (Drama Korea) dan kulinernya, bisa membuat pemasukan double digit APBN-nya. Penginnya begitu konsepnya,” tutur Komeng.
“Tapi terus enggak tahu kalau masyarakat memilih. Atau dengan model foto di kertas suara ya,” tambah Komeng.
Lebih lanjut, Komeng memberi penjelasan mengenai foto nyelenehnya di surat suara.
“Kalau foto di kertas suara waktu itu KPU menyarankan menggunakan pakaian khas atau pakaian daerah, tapi saya bilang saya enggak mau sama, saya suka anti-mainstream aja,” ujar Komeng.
Komeng pun mengungkap respons KPU saat menerima fotonya itu.
“Saya kasih foto itu terus saya tanya sama KPU, ‘boleh enggak’, dia bilang boleh. Ya sudah, enggak apa-apa berarti tidak ada pelanggaran, kasih foto itu,” ucap Komeng.
Raih Suara Tertinggi
Proses perhitungan suara di TPS oleh saksi dari Alfiansyah Bustami atau dikenal sebagai Komeng juga diwarnai keseruan ketika surat suara untuk Komeng tercoblos.
Dari sejumlah video yang diterima Tribunnews.com, para saksi di TPS berteriak saat nama Komeng disebut.
Teriakan itu membuat suasana perhitungan suara menjadi cair dan mengundang gelak tawa.
"Uhuyyy," teriak orang-orang di TPS.
Komeng paling tinggi perolehan suara DPD RI Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat sementara.
Diakses di laman KPU, perolehan suara sang komedian pada Kamis 15 Februari 2024, Komeng meraih 180.817 suara atau 8,16 persen.
Data yang masuk ke KPU sejauh ini mencapai 44.497 dari 14.0457 TPS atau 31.68 persen.
Posisi kedua ada Aanya Rina Casmayanti sekitar 83.406 suara atau 3.76 persen.
Pasang Foto Nyeleneh
Nyelenehnya foto Komeng di Surat Suara DPD RI Dapil Jabar, Ini Cerita Sang Komedian
Nama Alfiansyah Bustami atau dikenal sebagai Komeng maju menjadi caleg DPD Jawa Barat.
Saat hari H pencoblosan, foto Komeng di surat suara menjadi viral lantaran dianggap nyeleneh.
Terlihat, Komeng berada di nomor 10 surat suara caleg DPD Jabar dengan nama Alfiansyah Komeng.
Dalam foto di surat suara itu, Komeng menggunakan foto dengan pose sarat humor.
Komeng mengenakan kemeja berwarna biru, dengan pose kepala sedikit miring ke kanan dengan mata agak melotot.
Sontak foto Komeng di surat suara DPD Jabar itu menjadi viral karena nyeleneh dan berbeda dari calon yang lain.
Cerita Komeng Pilih Foto Nyeleneh
Foto calon anggota legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Alfiansyah Komeng pada sebuah surat suara menarik perhatian publik karena tidak biasa dibandingkan caleg-caleg lain.
Pada foto di surat suara tersebut, Komeng yang mengenakan kemeja biru itu memiringkan kepalanya ke arah kiri, matanya melotot, dan mulut sedikit terbuka.
“Itu kan suratnya enggak bersuara, makanya ane (saya) bikin bersuara,” seloroh Komeng dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/2/2024).
“Ya ane demen saja, anti mainstream, enggak sama kayak orang lain,” lanjut dia.
Caleg daerah pemilih (dapil) Jawa Barat tersebut menampik bahwa itu merupakan salah satu triknya agar dipilih oleh warga Jaw Barat.
“Tujuan ke situ sih enggak ada. Memang saya pada dasarnya, kalau konsep ngelawak saja suka. Pengin sesuatu yang baru,” ujar Komeng.
Komeng bertutur, mulanya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat meminta fotonya untuk keperluan administrasi sewaktu berstatus Daftar Calon Sementara (DCS).
“Foto buat surat suara belum. Setelah ditetapkan, baru minta foto buat surat suara. Kalau KPU Jabar, menyarankan pakai baju daerah, boleh juga pakai yang membuat khas diri masing-masing, menurut mereka,” kata Komeng.
Entah apa yang terpikirkan oleh Komeng hingga akhirnya membawa foto nyeleneh tersebut ke KPU.
“Saya bawa foto itu. Nah, dia (KPU Jabar) ketawa. Saya bilang, 'ini gue melanggar enggak nih? Salah enggak?', 'enggak sih pak, enggak ada peraturannya kayak begini. Ya sudah, kalau abang begini, enggak masalah', katanya begitu,” tutur Komeng sambil tertawa.
Pria kelahiran Agustus 1970 itu juga mengaku sempat dipertanyakan oleh beberapa caleg lain soal foto tersebut.
Hanya saja, dia menjawabnya dengan santai.
“Katanya, ‘bang, itu memangnya boleh?'. Kata orang-orang. 'Masa iya dilarang? Kecuali gue lagi telanjang bulet, baru (diomelin)’,” ungkap Komeng.
“Itu juga bikinnya (fotonya pas) mau pergi, di depan rumah. Iya, foto sendiri. Pas pagi kan matahari kan lagi kencang (terang), itu selifie itu, foto sendiri. Cekrek-cekrek, sudah, jalan. Itu sembari manasin mobil,” lanjut dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Dapatkan informasi lainnya di GoogleNews: Tribun Bengkulu
Ikuti saluran WA TribunBengkulu.com
| Nasib Lima Komisioner KPU Bengkulu Tengah, Sidang DKPP Putuskan Terbukti Melanggar Kode Etik | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/5-komisioner-KPU-Bengkulu-Tengah-melanggar-kode-etik.jpg)  | 
|---|
| Suhandi dan Samsul Aswajar Pimpinan Sementara DPRD Seluma Periode 2024-2029 | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sekretaris-DRPD-Selumaa.jpg)  | 
|---|
| 30 DPRD Rejang Lebong Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Berikut Daftar Namanya | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pelantikan-dprd-rejang-lebonf.jpg)  | 
|---|
| KPU Bengkulu Tengah Tetapkan DPRD Terpilih Periode 2024-2029, PPP Raih 4 Kursi | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Penetapan-DPRD-terpilih-Bengkulu-Tengah-periode-2024-2029.jpg)  | 
|---|
| Bawaslu Desak Penetapan DPRD Bengkulu Tengah Terpilih Periode 2024-2029 Sebelum 27 Agustus | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Dugaan-kecurangan-pemilihan-di-bengkulu-tengah.jpg)  | 
|---|

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kolase-Foto-Komenge-fjkytkyl.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-Rusli-Kepala-Desa-atau-Kades-Rengasjajar-Kecamatan-Cigudeg.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Detik-Detik-Pria-Diduga-Maling-Motor-di-Surabaya-Dibakar-Hidup-Hidup-Warga-Histeris.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Reaksi-Habib-Jafar-Usai-Onad-Ditangkap-Kasus-Narkoba-Padahal-Punya-Program-Bareng-LOG-IN.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Rekaman-CCTV-Debt-Collector-Dibacok-31102025.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-SWN-Dikirim-Papan-Bunga-Hujatan-di-Hari-Wisuda-Isi-Chat-Tersebar-Luas-Aku-Takut-Ketahuan.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/EKS-BUPATI-DIAMANKAN.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.