Caleg PKS Bantu Air Bersih
Viral Kisah Caleg PKS Bantu Air 4 Tahun Rp 24 Juta per Tahun, Dikalahkan Serangan Fajar Rp 20 Ribu
Inilah kisah viral caleg PKS bantu air bersih 1 kampung selama 4 tahun, tapi kalah dengan serangan fajar Rp 20 ribu.
Saat pemilihan, Sumedi tidak mendapatkan suara penuh dari warga yang berjumlah 100 orang.
Sumedi tidak mendapatkan suara penuh diduga karena kalah dari caleg lain yang memberikan serangan fajar.
Akibatnya hanya 45 persen dari warga setempat yang memilih Sumedi, sehingga ia kalah dari caleg DPRD Kota Cilegon lainnya.
Dari hasil penghitungan suara, Sumedi hanya menempati posisi ketiga.
Caleg dari PKS itu akhirnya gagal meraih kursi DPRD Kota Cilegon pada Pemilu 2024.
Sumedi Madasik mengakui dirinya telah menyetop akses air bersih dari sumurnya ke rumah warga Cisuru.
Namun, Sumedi membantah bahwa penyetopan itu ia lakukan secara sepihak setelah gagal lolos caleg DPRD Cilegon dalam Pemilu 2024.
Menurutnya, penghentian bantuan air bersih itu dilakukan sementara atas kesepakatan bersama untuk mencari solusi agar bisa menutup beban biaya listrik yang selama ini sudah ditanggungnya.
Dimana ia telah menawarkan biaya pengambilan air dari salurannya dinaikkan dari sebelumnya Rp 10.000 per kubik.
Dia menyebut, warga memang membayar Rp 10.000 per kubik.
Namun, Sumedi hanya menerima Rp 5.000.
Sementara, sisa uang itu dikelola warga setempat untuk perawatan mesin dan beban listrik.
"Itu sudah berjalan empat tahun lebih. Selisihnya antara Rp 2 juta-Rp 2,5 juta setiap bulan,”
“Saya harus mensubsidi pembayaran listrik untuk pengaliran bantuan air bersih ke masyarakat," ujarnya dilansir Tribun medan, Jumat (15/3/2024).
Sumedi berharap, biaya iuran air bisa dinaikkan dengan alasan untuk menutupi biaya kebutuhan listrik pompa air tersebut.
Caleg PKS Bantu Air Bersih
Sumedi Madasik
Caleg PKS Cilegon
serangan fajar
Kampung Cisuru
Kecamatan Suralaya
viral
Bantuan Air Bersih
simpati warganet
4 tahun
DPRD Kota Cilegon
| Motif Bripda Waldi Habisi Dosen EY di Jambi, Ternyata karena Cinta Ditolak |
|
|---|
| Perawatan Diri hingga Emas jadi Pemicu Inflasi Bulan Oktober 2025 di Bengkulu, Tembus 0,18 persen |
|
|---|
| Program MBG di Lebong Kembali Berjalan Setelah 2 Bulan Dihentikan, Dapur SPPG Polres Diresmikan |
|
|---|
| SPPG ke-4 Program Makan Bergizi Gratis Resmi Beroperasi di Bengkulu Tengah |
|
|---|
| Nasib Tragis Dosen EY di Jambi Dihabisi Bripda Waldi, Padahal Sempat Makan Malam Bareng |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kisah-Caleg-PKS-Bantu-Air-Bersih-4-Tahun-Rp-24-Juta-Tahun-Kalah-Serangan-Fajar-Rp-20-Ribu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.