Warga Demo Tuntut Berhentikan Kades

Perwakilan Aksi Demo di Kantor Bupati Seluma Sempat Memanas saat Audiensi Dengan Wabup dan Sekda

Audensi sempat memanas, karena perwakilan warga Desa Dusun Baru ini tidak bisa bertemu langsung Bupati Seluma Erwin Octavian.

Penulis: Yayan Hartono | Editor: Hendrik Budiman
TribunBengkulu.com/Yayan Hartono
Sebanyak 13 orang perwakilan warga Desa Dusun Baru yang menggelar aksi demo, saat bertemu wabup dan Sekda untuk audensi di ruang rapat bupati, Kamis (21/3/2024). 

Tidak perlu untuk menginap menunggu SK pemberhentian, Wabup menjamin SK pemberhentian kepala desa akan diterbitkan Pemkab Seluma.

"Ini kami yang berjanji dan menjamin, ada saya Wabup, pak sekda para asisten, Kabag Hukum juga dari Polres Seluma. SK pemberhentian kades akan segera kita terbitkan," tutur Wabup

Ratusan Warga Demo di Kantor Bupati

Ratusan warga Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo menggelar aksi demo di Kantor Bupati Seluma, pagi ini (21/3/2024).

Aksi ini menuntut Bupati Seluma agar segera memberhentikan kepala desa yang tersandung dugaan kasus asusila.

Korlap Aksi Yoyon mengatakan, aksi ini digelar oleh warga Desa Dusun Baru untuk meminta bupati memberhentikan kepala desa yang terlibat dugaan kasus asusila dan dinilai tak pantas lagi untuk memimpin desa.

"Perkara atau pun usulan ini telah lama bergulir, tapi belum ada tindakan dari Pemkab Seluma. Jadi kami gelar aksi ini untuk menuntut kades diberhentikan oleh Bupati Seluma," sampai Yoyon

Ratusan warga akan ikut dalam aksi ini bergerak dari desa pukul 08.00 WIB menuju Kantor Bupati Seluma.

Aksi ini merupakan aksi damai, namun tidak menutup kemungkinan akan bermalam jika tuntutan tidak di penuhi oleh Pemkab Seluma.

"Kami akan gelar aksi damai, tapi kami tidak akan pulang sebelum tuntutan kami dipenuhi," ujar Yoyon.

Untuk itu harapnya Bupati Seluma akan memenuhi tuntutan warga yang menginginkan pemberhentian kepala desa tersebut.

Sehingga permasalahan ini tidak berlanjut dan berkepanjangan.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved