Kecelakaan Maut di Subang

Pengakuan Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang, Rem Tiba-tiba Blong Hingga Terpaksa Banting Setir

Sadira mengaku kendaraannya mengalami rem blong saat kejadian. Akibatnya, bus Trans Putera Fajar bernopol AD 7524 OG ini tergelincir dan menabrak

|
Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Sadira Sopir BUS (Kiri) dan Kondisi Bus saat Alami Kecelakaan (kanan). Pengakuan Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang, Rem Tiba-tiba Blong Hingga Terpaksa Banting Setir 

14.Dikri Mujaki 17 th Depok

15.johan 17 th Depok

16.Adawiah 45 th Bojong Gede

17.H Ade 56th Lembang

18.Yanti 42th Dago

19.Ajka 8th Dago

20.Arif 6th Dago

21.Zulfikar 19 Depok

22.Nindi 19th Depok (Rujuk Ciereng)

23.julian 17th Depok (Rujuk Ciereng)

Kronologi Kejadian

Rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok foto bersama sebelum terjadinya kecelakaan maut, Sabtu (11/5/2024). (Instagram)
Kronologi Kejadian

Berikut kronologi terjadinya kecelakaan maut yang terjadi antara bus pengangkut pelajar dengan dua unit sepeda motor di Kabupaten Subang Jawa Barat.

Bus yang mengangkut rombongan pelajar dari SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan saat melaju dari arah Bandung menuju Subang.

Saat tiba di lokasi kejadian yang merupakan turunan tajam, bus mengalami rem blong yang mengakibatkan kecelakaan tersebut.

Kadishub Subang, Asep Setia Permana yang berada di lokasi kejadian mengatakan kecelakaan maut tersebut terjadi Sabtu pukul 18.00.

Menurut Asep, bus diduga mengalami rem blong saat turunan sehingga sopir kehilangan kendali.

"Bus akhirnya menabrak satu mobil pribadi dan beberapa motor, sebelum terguling," kata Asep dalam tayanga di TV One, Sabtu malam.

Asep menjelaskan dari kesaksian warga diduga kuat para siswa di dalam bus sudah mengetahui rem sedang blong.

"Sebab menurut warga, para siswa di dalam bus sudah teriak semua, sebelum bus kecelakaan," kata Asep.

Menurut Asep diperkirakan ada belasan korban tewas dalam kecelakaan itu.

Bahkan beberapa saat setelah kejadian banyak korban tewas tergeletak di lokasi kejadian sebelum akhirnya dievakuasi.

"Sampai malam ini ada 2 korban tewas terjepit badan bus yang terguling, masih ada di lokasi dan sedang kita coba evakuasi," kata Asep.

Ia mengatakan untuk korban tewas, luka berat dan lainnya dievakuasi ke Puskesmas Ciater dan RSUD Subang.

Dari data di dalam bus, kata Asep diperkirakan penumpang berjumlah sekitar 40 orang.

"Untuk sopir bus mengalami luka berat dan sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat," kata Asep.

Sementara warga sekitar Nano mengatakan, saat bus melaju dari atas, semua penumpang sudah berteriak.

"Remnya blong katanya. dari atas," ujar Narno, warga di lokasi.

Menurutnya banyak korban tewas tergeletak di lokasi kejadian.

Bahkan beberapa korban tertimpa badan bus.

Warga sekitar, kata Nano berdatangan mengevakuasi para korban ke rumah sakit.

"Kecelakaan terjadi saat bus melaju dari arah Bandung menuju Subang. Diduga rem blong, bus kemudian menabrak sejumlah motor dan minibus, lalu terguling," katanya.


Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dan Kompas.tv

 

 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved