PPDB SMA Bengkulu 2024

Jalur Zonasi PPDB SMA Bengkulu Ditutup 1 Juli 2024, Wali Murid Keluhkan Anak Belum Dapat Sekolah

Sejak pengumuman PPDB SMA jalur zonasi di Bengkulu pada 1 Juli 2024, masih ada siswa belum mendapatkan sekolah negeri.

Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: Yunike Karolina
Jiafni Rismawarni/TribunBengkulu.com
Suasana di Kantor Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu, ada sejumlah wali murid yang mengadu anak tak dapat sekolah. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Sejak pengumuman hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA jalur zonasi di Bengkulu pada 1 Juli 2024, masih ada siswa belum mendapatkan sekolah negeri.

Wakil Sekretaris PPDB SMA Tahun 2024 Nopri Kosmeri menjelaskan, masih ada 2 Sekolah yang memiliki kuota hingga saat ini. Di antaranya ada SMAN 9 Kota Bengkulu dan SMAN Keberbakatan Olahraga (SKO) Bengkulu.

"Bukan masalah tidak bisa sekolah, yang jadi permasalahan orang tua dan anak ini masih tetap memaksakan diri ke sekolah tujuan awal. Ada 2 sekolah yang masih ada kuota, SMA 9 dan SMA Keberbakatan itu masih bisa," kata Nopri, Kamis (4/7/2024).

Sebelumnya, pihaknya mencatat ada 123 siswa yang mengadu belum mendapatkan sekolah tingkat SMA. Akan tetapi dari laporan hari ini sudah ada 43 anak yang telah mendapatkan sekolah. 

"Insya Allah kalau mereka mau masih bisa, itu lebih dari 1 Rombel kuotanya. Sekolah ini masalah jarak,tapi kalau kualitas sekolah ini, tidak kalah. Kita tekankan orang tua dan anak agar tidak kekeh dengan sekolah yang dituju," jelasnya.

Salah satunya Bu Mar, Warga Teluk Segara Kota Bengkulu, ia menjelaskan saat ini anaknya belum mendapatkan sekolah. 

"Tidak dapat karena kuotanya penuh, kemarin ke SMAN 6 jalur zonasi tidak dapat. Harapan kita supaya anak ini sekolah, jangan pulo yang jauh nian jaraknya," kata Bu Mar.

Ia menjelaskan sebelum mendaftar PPDB SMA jalur zonasi ini, anaknya sudah mendaftar di PPDB SMA jalur prestasi. Akan tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.

"Yang penting dapat sekolah, tapi jangan jauh nian. Kita mikirin itu," ungkap Bu Mar.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved