31 Kasus Kecelakaan di Kota Bengkulu Diakibatkan Jalan Berlubang dan Jalan Licin

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Sebanyak 31 kasus kecelakaan lalu lintas di Kota Bengkulu ternyata diakibatkan oleh jalan berlobang dan jalan licin.

Data tersebut tercatat oleh Satlantas Polresta Bengkulu terhitung sejak tanggal 1 Januari 2024, hingga tanggal 31 Juli 2024 lalu.

Dari data tersebut, tercatat angka kecelakaan akibat jalan berlobang sudah mencapai 9 kasus.

Sedangkan 21 kasus kecelakaan diakibatkan oleh jalan yang licin, baik akibat genangan air, jalan berpasir, tumpahan oli, dan material batu kerikil.

"Untuk kecelakaan yang diakui oleh jalan rusak itu tidak ada atau masih nihil. Jadi yang ada itu diakibatkannya oleh jalan berlobang dan jalan licin," ungkap PS Kasat Lantas Polresta Bengkulu AKP Nyimas Sophia melalui Kasubnit Gakkum Ipda Suwandi, Senin (5/8/2024).

Untuk kasus kecelakaan yang diakibatkan oleh jalan berlobang, hampir setiap bulan terjadi. 

Hanya terdapat 2 bulan dari total 7 bulan yang tidak terdapat kasus kecelakaan akibat jalan berlobang, yaitu pada bulan Januari dan April.

Sedangkan untuk kasus kecelakaan lalulintas akibat jalan berlobang terbanyak terdapat pada bulai Mei 2024, yaitu dengan jumlah 3 kasus.

Selanjutnya pada bulan Februari terdapat 2 kasus, bulan Maret 1 kasus, bulan Juni 1 kasus, dan bulan Juli 2 kasus.

"Sedangkan untuk kasus kecelakaan karena jalan licin setiap bulan itu selalu ada, mulai dari bulan Januari hingga bulan Juli 2024 kemarin," kata Suwandi.

Kecelakaan yang diakibatkan oleh jalan licin terbanyak pada bulan April 2024 yaitu sebanyak 5 kasus.

Sedang kasus kecelakaan akibat jalan licin paling sedikit terjadi pada bulan Januari dan bulan Juni, dengan masing-masing hanya 1 kasus.

Sedangkan sisanya terdapat 4 kasus kecelakaan akibat jalan licin pada bulan Februari, 2 kasus pada bulan Maret, 4 kasus pada bulan Mei, dan 4 kasus pada bulan Juli.

"Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, terutama di jalan-jalan yang gelap dan berlobang. Turunkan kecepatan saat melewati jalan berlobang dan jalan yang licin," ujar Suwandi.