Rocky Gerung

Klarifikasi Rocky Gerung Setelah Dilaporkan ke Polisi Soal Sebut Gibran Sering Terima Uang Menteri

Rocky Gerung memberikan klarifikasi setelah dilaporkan ke polisi atas tuduhan menyebarkan hoaks isu Gibran menerima uang menteri.

Tribunnews
Rocky Gerung memberikan klarifikasi setelah dilaporkan ke polisi atas tuduhan menyebarkan hoaks isu Gibran menerima uang menteri. 

"Nah saya tidak mau kejar langsung tuh menteri siapa, berkunjung demi apa, tetapi kecurigaan saya, itu dalam rangka pengkondisian."

"Dari beberapa menteri yang mungkin. Konteksnya mau diganti atau direshuffle."

Namun demikian, kata Rocky, dirinya mengaku merasa ingin tahu lebih jauh dengan pernyataan Gibran tersebut. 

"Tapi tetap, saya punya curiositas (keingintahuan) untuk tahu tuh, kenapa menteri bolak-balik mengunjungi anak presiden," ujarnya.

"Ya mungkin ada soal APBN, APBD, atau mungkin proyek."

"Tetapi buat saya, sesuatu yang melekat di dalam kepala saya. Begitu ada menteri menghubungi anak presiden, itu artinya di belakang layar, ada tukar tambah kekuasaan."

Menurutnya, tukar tambah kekuasaan itu bisa berakibat pada potensi korupsi. 

"Kenapa gak langsung ke presiden aja, kenapa ke Gibran, tetapi Gibran waktu itu kan walikota," lanjutnya.

"Jadi mungkin juga ada kerjasama departemen, tetapi lebih dari sekedar kerjasama, dugaan hipotetik saya."

"Pasti ada tukar tambah kekuasaan di situ."

Foto Natsir Sahib, Rocky Gerung dan Gibran.
Foto Natsir Sahib, Rocky Gerung dan Gibran. (IG Natsir Sahib/TribunBengkulu)

Rocky Gerung Dilaporkan ke Polisi

Sebelumnya, Rocky Gerung resmi dilaporkan DPP Forum Komunikasi Santri Indonesia (Foksi) yang merupakan bagian dari Relawan Gibran Rakabuming Raka ke Polda Metro Jaya, Sabtu (7/9/2024).

Rocky Gerung dilaporkan atas tudingan penyebaran isu hoaks bahwa Wakil Presiden Terpilih itu kerap menerima uang dari menteri pemerintahan Joko Widodo setiap hari Sabtu.

Ketua Foksi Muhammad Natsir Sahib mengatakan, pihaknya bersama aktivis telah membuat laporan polisi melalui Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) pada hari ini Sabtu (7/9/2024).

Menurutnya, apa yang ditudingkan Rocky Gerung sebuah narasi yang seolah-olah ingin mengamputasi kepercayaan publik terhadap Gibran.

"Ini sebagai upaya saya sebagai pendukung Gibran, saya kebetulan relawan kemarin, dan juga termasuk masyarakat yang dirugikan ingin memberikan laporan kepada kepolisian," kata Natsir saat ditemui, Sabtu (7/9/2024).

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved