Viral di Media Sosial

Imbas Cekik Pramugari Wings Air, Megawati Zebua Anggota DPRD Dituntut, Maskapai Tak Terima Damai 

Imbas cekik pramugari Wings Air, Megawati Zebua anggota DPRD Sumut dituntut pihak maskapai penerbangan dan tak terima damai. 

Editor: Rita Lismini
Serambinews
MEGAWATI ZEBUA VIRAL - Kolase foto Megawati Zebua anggota DPRD Sumut dituntut pihak maskapai penerbangan Wings Air yang tak terima damai meski sudah minta maaf, Selasa (15/04/2025). Setelah dilaporkan ke kepolisian oleh maskapai Wings Air, Megawati Zebua juga terancam sanksi dari Partai Golkar. 

Penjelasan Megawati

Dikonfirmasi pada Selasa (15/4/2025), Megawati Zebua membantah mendorong dan cekik pramugari Wings Air seperti video viral di medsos.

Menurut Megawati, saat itu dirinya hanya meminta pramugari untuk menggeser posisinya agar penumpang yang lain bisa masuk.

"Mungkin video viral itu yang mengatakan mencekik itu tidak ada sama sekali, tidak pernah mau mencekik orang. Saya hanya mau menyuruh pramugari geser agar penumpang yang lain bisa masuk pada saat itu," jelasnya usai menghadiri rapat paripurna HUT ke-77 Pemprov Sumut di Gedung DPRD Sumut, Selasa (15/4/2025).

Megawati bilang, saat meminta pramugari itu bergeser, ada warga yang merekam kejadian tersebut. "Jadi inilah media sosial itu," ucapnya. 

Disinggung dalam video itu, dirinya terlihat mendorong pramugari, Megawati pun menjelaskan dengan rinci.
 
"Saya hanya mendorong dia untuk menyuruh minggir. Biar teman yang lain bisa masuk biar tidak terlambat," jelasnya.

Menurut dia, bukan bagasi miliknya yang jadi permasalahan. Saat itu ada penumpang lain yang enggan memasukkan tasnya di bagasi.

"Saya hanya mau membantu bapak tua yang tidak ingin barang atau tasnya diletakkan di bagasi, karena dia akan transit ke Padang," tuturnya. 

"Tapi pramugari itu bertahan dengan alasan tas sudah dilabel tidak bisa diletakkan di kabin," sambungnya.

Sementara itu, pihak maskapai Wings Air menjelaskan insiden ini terjadi di pesawat Wings Air nomor penerbangan IW 1267 rute Gunung Sitoli-Medan pada hari Minggu 13 April 2025.

Coorporate Communication Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro menuturkan, insiden ini berawal dari Megawati yang tidak terima kopernya diletakkan di cargo pesawat. Padahal, koper tersebut sebelumnya sudah berlabel bagasi.

“Seorang pelanggan inisial Mega membawa koper yang telah berlabel bagasi tercatat ke dalam kabin pesawat. Sesuai prosedur keselamatan dan standar operasional, awak kabin (pramugari) mengarahkan koper tersebut untuk dimasukkan ke bagasi kargo bagian belakang,” kata Danang dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/4/2025).

Namun, saat itu Mega menunjukkan sikap tidak kooperatif.

"Pelanggan menolak instruksi, berusaha melepas label bagasi, dan tidak mengikuti arahan awak kabin meski telah dijelaskan secara persuasif,” kata dia.

Bahkan, Mega melakukan melakukan tindakan fisik ke pramugari.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved